digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Fauzan Fadhil Mufid
PUBLIC didi kusnendi

Penyediaan pakan ternak menjadi input terbesar dalam industri peternakan. Penggunaan protein dari tepung ikan untuk pakan ternak membebankan harga yang cukup tinggi. Tepung larva Black Soldier Fly (BSF) dapat menjadi komposisi pakan Ayam Broiler (Gallus domesticus) strain Cobb. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan perbedaan pemberian pakan ayam BSF dan pakan ayam komersil terhadap kandungan proksimat lengkap (air, abu, protein, serat, lemak, karbohidrat, energi) pakan dan daging, pertumbuhan ayam broiler (Gallus domesticus) strain Cobb dengan parameter Final Body Weight (FBW), Daily Feed Intake (DFI), Daily Weight Gain (DWG), Feed Conversion Ratio (FCR), Approximate Digestibility (AD), Efficiency of Conversion Digestibility (ECD) serta bobot karkas (3-joint wing, leg quarter, forequarter) ayam broiler. Pada penelitian ini ayam broiler dibudidaya selama 33 hari dengan perlakuan 60% pakan komersil + 40% pakan BSF (PA) dan pakan komersil (PK). Kandungan proksimat pakan dan daging ayam broiler dianalisis secara deskriptif, serta pertumbuhan dan bobot karkas ayam broiler dianalisis dengan statistik uji-t (T test, ? = 0,05). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pakan perlakuan PK dan PA mengandung air, lemak, energi pakan yang sama namun kandungan abu, protein, serat, dan karbohidrat memiliki perbedaan. Pemberian pakan perlakuan PK dan PA memberikan kandungan proksimat lengkap daging ayam broiler yang sama kecuali pada kandungan air dan protein. Pemberian pakan perlakuan PK dan PA terhadap pertumbuhan ayam broiler strain Cobb terhadap FBW berbeda. Sedangkan untuk DFI, DWG, FCR, AD, dan ECD sama, dan pemberian pakan perlakuan PK dan PA terhadap berat karkas, leg quarter, dan forequarter berbeda sedangkan untuk 3-joint wings sama. Berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pakan ayam BSF belum mampu memberikan bobot panen yang sama dengan pakan ayam komersil.