Perpustakaan Digital ITB

Susutemu Architect (CV Adevia) merupakan perusahaan jasa yang menyediakan jasa desain dan pembangunan termasuk konsultasi desain arsitektur pada bagian luar dan dalam. Nilai desain dari Sudutemu Architect adalah aspek lokal digabungkan dengan desain kontemporer. Perspektif orang terhadap desain cenderung ke arah desain negara barat yang tidak pas untuk negara tropis seperti Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengusulkan strategi brand untuk mengganggu perspektif desain orang-orang. Metode penelitian yang digunakan di penelitian ini yaitu analisis kualitatif data. Tahap pertama yaitu menentukan faktor utama dalam teori tipping point yang menjadi teori dasar dari analisis ini. Analisis internal dan eksternal dibutuhkan untuk mendukung ini. Analisa internal termasuk Core Competencies dan analisa STP. Analisis eksternal termasuk Six Degrees of Separation dan Affective Communication Test. Analisa internal dan eksternal menghasilkan beberapa data untuk diakumulasikan menjadi strategi baru. Analisis Benchmarking menggunakan wawancara dengan metode in-depth tentang biro arsitek mereka berkaitan dengan aktivitas brand. Solusi dari analisis sebelumnya mengarah ke aktivasi brand termasuk pengembangan pesan dengan teknik treasure hunt, visual blending, eye movement method, dan teknik repetition., penyebaran dan publikasi dalam media sosial dan media online arsitektur. Solusi aktivasi brand menggunakan tiga stratgi utama dalam teori tipping point. Pertama yaitu the law of the few menghasilkan divisi orang-orang untuk penyebaran pesan. The stickiness factor menghasilkan pesan dan sosial media yang mudah dijangkau (Instagram, whatsapp, dan line). Terakhir yaitu the power of context menghasilkan isi pesan dan media online arsitektur (archdaily dan dezeen).