ABSTRAK Elda Fitri
PUBLIC Taupik Abidin FINAL PROJECT_ELDA FITRI_19016164.pdf
]
PUBLIC Taupik Abidin
Industri penerbangan merupakan salah satu industry yang menjanjikan bagi
para investor, industri ini dipertimbangkan karena diprediksi akan berkembang pesat
20 tahun ke depan. Asia Pasifik diprediksi akan menjadi pemain utama maskapai
penerbangan di 2034, yang akan membalap Eropa dan Amerika Utara. SKYTRAX
Global Airlines Awards 2018 menyatakan Singapore Airlines sebagai maskapai
penerbangan terbaik di dunia, diikuti oleh beberapa maskapai penerbangan lainnya
di jajaran 10 teratas. Walaupun begitu, indutsri penerbangan juga terkenal dengan
ketidakstabilannya, dikarenakan besarnya biaya operasional seperti harga bahan
bakar dan tenaga kerja. Dua biaya tersebut menjadi faktor utama kebangkrutan
perusahaan penerbangan beberapa tahun kebelakang.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memprediksi kemungkinan
kebangkrutan dari lima perusahaan terdaftar di Asia, yang termasuk dalam kategori
maskapai terbaik di dunia. Penelitian ini juga akan menganalisis kemampuan Altman
Z”-Score dan Altman Z-Score untuk memprediksi kebangkrutan di perusahaan nonmanufaktur
dengan menggunakan metode Koefisien Korelasi. Penelitian ini akan
menggunakan rumus asli Altman Z-Score untuk perusahaan manufaktur dan
perbaikan rumus Altman Z”-Score untuk perusahaan non-manufaktur yang akan
memprediksi kebangkrutan untuk 2 – 3 tahun ke depan. Sampel dari penelitian ini
adalah Garuda Indonesia, Singapore Airlines, THAI Airways, All Nippon Airways,
and EVA Airways selama periode 2014 – 2018. Kedua rumus Altman mengindikasi
hasil kebangkrutan yang serupa dengan kesamaan kondisi pada Zona Abu-abu untuk
2 – 3 tahun ke depan. Rumus asli dan rumus perbaikan Altman menunjukkan
kemampuan yang baik untuk memprediksi kebangkrutan di perusahaan penerbangan
di Asia dengan memiliki hubungan yang erat antar variable pada masing-masing
rumus