2007 TS PP ERINOFIARDI 1-COVER
PUBLIC  2007 TS PP ERINOFIARDI 1-BAB 1
PUBLIC Yanti Sri Rahayu, S.Sos 2007 TS PP ERINOFIARDI 1-BAB 2
PUBLIC Yanti Sri Rahayu, S.Sos 2007 TS PP ERINOFIARDI 1-BAB 3
PUBLIC Yanti Sri Rahayu, S.Sos 2007 TS PP ERINOFIARDI 1-BAB 4
PUBLIC Yanti Sri Rahayu, S.Sos 2007 TA PP ERINOFIARDI 1-BAB 5
PUBLIC Yanti Sri Rahayu, S.Sos 2007 TA PP ERINOFIARDI 1-PUSTAKA
PUBLIC Yanti Sri Rahayu, S.Sos
Alat uji koefisien gesek yang ada di pasaran cukup mahal harganya. Untuk
memenuhi kebutuhan alat uji gesek material rem untuk pemakaian skala
laboratorium dan untuk pengujian pada industri kecil dan menengah yang
memproduksi material rem perlu dilakukan suatu perancangan, pembuatan dan
pengujian perangkat alat uji koefisien gesek material rem. Alat ukur yang
digunakan untuk mengukur koefisien gesek dan beban yang diberikan adalah load
cell. Alat uji koefisien gesek dibuat sesuai dengan standar ASTM D3702-94.
Setelah alat uji dibuat berdasarkan Design requirement and Objective (DR&O)
dan alternatif desain dengan metoda Pugh, dilanjutkan dengan perancangan,
pembuatan dan pengujian load cell yang digunakan sebagai sensor gaya. Load cell
dibuat dua buah, digunakan untuk mengukur gaya akibat terjadinya gesekan
material rem dengan piringan rem, dan untuk mengukur beban yang diberikan.
Load cell menggunakan strain gage. Strain gage dihubungkan ke jembatan
wheatstone, strain amplifier, ADC dan personal computer. Temperatur spesimen
diukur dengan portable electronic thermometer berbasis thermocouple. Putaran
piringan rem diukur dengan proximity switch yang dihubungkan ke baterai, ADC
dan personal computer. Alat uji ini telah berhasil mengukur koefisien gesek dari
beberapa jenis material gesek rem dan beban yang diberikan. Temperatur
spesimen rem dan putaran piringan juga dapat diukur.
Sebelum pengujian dilakukan proses kalibrasi terhadap load cell. Pengujian
dilakukan terhadap tiga macam spesimen uji. Gaya Normal dan koefisien gesek
yang terukur untuk spesimen A adalah 43 N dan 0,4, spesimen B adalah 48 N dan
0,47 dan untuk spesimen C adalah 43,5 N dan 0,4. Pengujian semua spesimen
dilakukan dengan memberikan beban nominal sebesar 10 kg.