digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Badak LNG adalah perusahan kelas dunia yang memproduksi gas alam yang dicairkan yang berlokasi di kota Bontang, Kalimantan Timur. Pekerja Badak LNG diberikan paket kompensasi seperti yang diatur dalam Perjanjian Kerja Bersama yang telah disepakati oleh Perusahaan dan Serikat Pekerja. Berdasarkan perkiraan feed gas delivery tahun 2019 – 2023 yang mana akan diproses menjadi LNG telah menunjukkan bahwa feed gas yg diterima Badak LNG akan menurun secara tajam. Total kapasitas kilang yang beroperasi dari kapasitas terpasang delapan kilang sekarang hanya menjadi tiga kilang yang berjalan. Bahkan berdasarkan perkiraan, dalam waktu dekat akan menjadi hanya dua (2) kilang saja. Di sisi lain, total biaya tenaga kerja dan tenaga kerja per pekerja menunjukkan sangat tinggi. Berdasarkan anggaran 2019 yang disetujui menunjukkan total biaya tenaga kerja adalah USD84,796,000 dan biaya tenaga kerja per pekerja adalah USD89,350 per pekerja. Berdasarkan salary survey diantara lebih dua puluh perusahaan minyak dan gas di Indonesia menunjukkan bahwa posisi employee related costs Badak LNG adalah sudah diatas target yang telah dibuat yaitu percentile 50 dan bahkan sudah percentile 90. Hal ini menunjukkan bahwa employee related costs Badak LNG sudah jauh tinggi di atas pasar perusahaan minyak dan gas di Indonesia. Lagipula, SKK MIGAS telah berkomentar ddengan penekanan bahwa Badak LNG harus melakukan usaha untuk menurunkan employee related costs tersebut. Berdasarkan hasil review, penyebab utama adalah biaya pekerja yang tinggi terebut adalah karena merujuk ke Perjanjian Kerja Bersama yang telah disepakati oleh Perusahaan dan Serikat Pekerja. 4 Terdapat dua pilihan yang akan dianalisa yaitu (a) merevisi PKB lebih rendah dengan bersamaan meluncurkan paket tambahan incentives untuk mekompensasi paket gaji dan tunjangan yang lebih rendah di PKB baru dan (b) merevisi PKB yang berjalan tanpa adanya tambahan incentives. Berdasarkan analisa melalui kajian hukum dan analisa keuangan, program yang dipilih adalah option (a) yaitu melaksanakan program untuk merevisi PKB dengan tambahan incentives