Perpustakaan Digital ITB

Fenomena penurunan produktivitas ikan keramba jaring apung (KJA) telah terjadi di Teluk Waduk Saguling, Desa Bongas, Kecamatan, Cililin Kabupaten Bandung Barat. Penurunan produktivitas terjadi akibat peningkatan jumlah petak KJA yang menghasilkan limbah nitrogen, fosfor, dan karbon disamping masuknya hara dari SUBDAS Ciminyak. Tujuan penelitian ini adalah merancang kebijakan untuk meningkatkan produktivitas ikan KJA. Metodologi yang diterapkan adalah metode survai dengan pendekatan berpikir sistem melalui sebuah model. Model ini dapat digunakan untuk memecahkan masalah produktivitas ikan yang terjadi. Hasil simulasi menunjukkan bahwa upaya untuk meningkatkan kembali produktivitas KJA adalah melalui kebijakan teknologi pembatasan jumlah petak KJA, penataan tata letak dan distribusi KJA, peningkatan kualitas benih, pemilihan jenis ikan, pemanenan fitoplankon, teknologi aerasi, dan pengelolaan konservasi Sub daerah aliran Sungai Ciminyak yang menuju ke Teluk Desa Bongas. Diperlukan kemitraan antar pihak yang terkait dalam masalah produktivitas ikan KJA seperti Dinas Perikanan Kabupaten Bandung Barat, PT. Indonesia Power UBP Saguling, Lembaga Konservasi, dan Asosiasi Pembudidaya KJA.