digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

2019_TS_PP_MUCHAMAD_RIZKY_ZAKARIA_1.pdf
PUBLIC Noor Pujiati.,S.Sos

Pembinaan kreativitas dalam tumbuh kembang suatu individu sangat penting untuk menyeimbangkan seluruh potensi manusia. Khusus perkembangan pada usia remaja, masa ini seringkali mengalami kemunduran kemampuan ini karena berbagai faktor seperti lingkungan pendidikan umum yang dominan tidak mendukung mengembangkan kemampuan kreatif. Aktifitas menggambar salah satu media untuk pengembangan kreatif juga semakin minim tersedia karena beberapa masalah seperti faktor sumber daya pengajar, kekurangan waktu dan tempat di sekolah. Kebutuhan jam ekstra yang spesifik melalui ruang bimbingan belajar untuk pengembangan kreatif dalam menggambar menjadi salah satu kebutuhan bagi sebagian anak yang berminat dalam bidang ini. Metode berpikir lateral diadaptasi menjadi serangkaian latihan pengembangan kreatif dalam menggambar. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui metode kreatif menggambar bagi peserta didik non formal guna meningkatkan proses kreatif dalam menggambar. Pengumpulan data dilakukan dengan cara kajian pustaka, wawancara, eksperimen dan kuesioner. Hasil evaluasi eksperimen rangkaian menggambar menunjukkan seluruh peserta mampu memahami konsep berpikir kreatif dalam menjawab suatu permasalahan soal melalui gambar. Anak mulai paham bersiasat dalam mengatasi soal. Anak yang tadinya polos atau bahkan bingung dalam menjawab soal, mulai berubah dan ada keinginan untuk membuat gambar yang berbeda dari peserta lainnya. Seluruh peserta didik mengalami perkembangan level dalam evaluasi kriteria kreativitas kolaboratif. Hal ini menjadi kesimpulan dari nilai kreativitas mengenai mencoba membuat sesuatu yang baru. Kemudian dari evaluasi kuesioner, dari seluruh peserta 85% menyebutkan praktek ini berjalan sangat baik dan 15% baik. Untuk aspek kebermanfaatannya 100% anak menilai ini sangat baik. Kemudian untuk pengalaman proses menggambar dengan teknik berpikir lateral ini anak menikmatinya, dibuktikan dengan 57,1% menilai sangat baik dan 42,9% orang menilai baik.