digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Hotel X adalah hotel bintang empat di Bandung yang menghadapi penurunan keuntungan sejak tahun 2014 hingga tahun 2017 sebesar 40,7%. Pada periode yang sama, pendapatan dan beban usaha sama-sama cenderung menurun sehingga dapat disimpulkan penurunan keuntungan disebabkan oleh penurunan pendapatan. Adapun pendapatan terbesar pada periode tersebut berasal dari penjualan kamar hotel dan pada tahun 2017 sumber pendapatan kamar terbesar berasal dari segmen online travel agent (OTA). Selain itu harga kamar untuk segmen OTA dapat diatur oleh front office manager selaku pemangku kepentingan masalah, sehingga penelitian ini berfokus untuk memecahkan masalah penentuan nominal average room rate (ARR) hotel X setiap harinya untuk memaksimalkan pendapatan hotel X dari penjualan kamar. Permasalahan penelitian ini dapat diselesaikan menggunakan konsep revenue management (RM) khususnya dynamic pricing (DP) yang dikembangkan peneliti terdahulu dengan sejumlah modifikasi sesuai kondisi permasalahan hotel X – jumlah kamar ratusan, basis data yang tidak lengkap, dan metode penjualan kamar melalui OTA yang tidak bisa diganti. Sehubungan dengan modifikasi tersebut, penelitian ini membentuk tahapan penyelesaian baru dengan masukan data profil hotel dari website Traveloka dan data struktur harga-permintaan tahun 2017 dari basis data hotel X. Tahapan penyelesaian tersebut terbagi menjadi tiga tahap utama yaitu segmentasi kompetitor menggunakan hierarchical clustering dengan metode linkage median, estimasi pengaruh ARR terhadap pangsa pasar menggunakan adaptasi aggregate market share model dengan latent class regression, dan penentuan ARR optimal menggunakan adaptasi dynamic room pricing model yang dibentuk Aziz, Saleh, Rasmy & ElShishiny (2011) dengan pemrograman nonlinear. Hasil pengolahan data menunjukkan bahwa terdapat tiga kompetitor yang berada pada segmen pasar yang sama dengan hotel X berdasarkan ARR. Selain itu elastisitas ARR hotel X terhadap pangsa pasar hotel X pada segmen pasar bernilai sebesar -0.0728 dengan confidence interval 95% antara -0.1293 dan -0.0162. Nominal ARR optimal memiliki potensi meningkatkan pendapatan sebesar 14,87%. Berdasarkan hasil pengolahan data tersebut, pihak manajemen hotel X disarankan mengintegrasikan tahapan penelitian ini dengan proses RM eksisting, memperbaiki proses RM eksisting, serta menerapkan harga optimal yang direkomendasikan keluaran model penelitian.