digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

2018_TS_PP_NADINE_CLAUDIA_ELVIRA_SUBAN_1-COVER.pdf
Terbatas agus slamet
» ITB

KPH Bandung Utara merupakan salah satu unit pengelolaan di bawah Perum Perhutani yang memiliki tugas untuk mengelola hutan yang berstatus Hutan Produksi (HP) dan Hutan Lindung (HL). Sejak tahun 2009 telah terjadi perubahan penetapan sehingga sebagian besar fungsi kawasan hutan di KPH Bandung Utara yang berstatus HP menjadi HL, sementara sumber utama pendapatannya adalah dari hasil penjualan log kayu yang berasal dari HP. Untuk mengatasi kerugian yang dialami akibat menurunnya pendapatan dari hasil penjualan log kayu, diperlukan identifikasi terhadap potensi lain yang dapat dimanfaatkan dari hutan. Beberapa potensi dari hutan yang saat ini belum dimanfaatkan secara optimal adalah jasa ekosistem penyimpanan air, penyimpanan karbon, pelestarian biodiversitas, dan wisata. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan daerah potensial jasa ekosistem dan memperoleh nilai ekonomi jasa ekosistem, menentukan indeks keberlanjutan, menyusun strategi pengelolaan, serta menentukan nilai total penerimaan dari pengelolaan daerah potensial jasa ekosistem di KPH Bandung Utara. Pada penelitian ini, valuasi ekonomi dilakukan dengan penentuan nilai/harga melalui pendekatan sosial dengan menggunakan harga yang tertera pada peraturan pemerintah dan pendekatan manfaat dengan menggunakan metode contingent valuation method (CVM) dan travel cost method (TCM), sedangkan analisis keberlanjutan dilakukan dengan menggunakan Rapforest dengan metode multidimensional scaling (MDS). Berdasarkan hasil penelitian, nilai ekonomi total jasa ekosistem pada tahun 2018 adalah sebesar Rp. 1.142.160.104.611,-, sedangkan indeks keberlanjutan pada dimensi ekologi, ekonomi, sosial dan kelembagaan secara berurutan adalah 52,2%, 67,8%, 65,5%, dan 84,0%, dengan indeks keberlanjutan keseluruhan adalah 67,4% (cukup berkelanjutan). Strategi pengembangan jasa ekosistem dilakukan melalui pendekatan strategi agresif yakni dengan meningkatkan produktivitas jasa ekosistem dan meningkatkan promosi dan daya saing jasa ekosistem. Dari hasil penyusunan strategi dapat diestimasikan total penerimaan dari pengelolaan dan pengembangan jasa ekosistem di KPH Bandung Utara pada tahun 2018 adalah sebesar Rp 39.467.206.283, -.