Cigondewah Kaler merupakan kelurahan di Kota Bandung yang berada pada kawasan
industri dan pabrik tekstil PT. Kahatex. Perusahaan tersebut dapat menghasilkan limbah
kain dengan volume 160 sampai dengan 180 Ton perbulan. Minimnya pendidikan warga
Cigondewah Kaler membuat profesi yang ditekuni menjadi sangat terbatas, misalnya
menjadi pedagang atau buruh di gudang limbah kain limbah. Aktivitas warga
memanfaatkan limbah menjadi produk fesyen siap pakai umumnya menghasilkan produk
kaos, jaket hingga baju anak. Salah satu jenis limbah kain yang memiliki kualitas terbaik,
mudah dimanfaatkan serta merupakan pasokan paling stabil dan selalu ada disepanjang
tahun adalah limbah jenis Fleece. Fokus penelitian ini yaitu pengembangan kemampuan
masyarakat Cigondewah Kaler agar memiliki pengetahuan dan keterampilan tambahan
dalam mengolah limbah kain jenis Fleece secara optimal.
Metode Penelitian yang digunakan untuk penelitian ini adalah mix method dengan metode
perancangan produk menggunakan pendekatan design thinking melalui tahapan empathize,
define, ideate, prototype dan test. Disamping itu, selama proses penelitian berlangsung
dilaksanakan juga pendampingan dan pelatihan kepada warga secara berkala. Hasil dari
penelitian ini adalah beberapa rancangan produk fesyen yang dapat dikembangkan oleh
masyarakat Cigondewah Kaler secara mandiri dan dengan nilai jual yang lebih tinggi.
Penelitian ini dilengkapi simulasi siklus produksi, serta proyeksi alur pemasaran dan
penjualan produk yang dihasilkan masyarakat nantinya. Hal diharapkan memberi dampak
positif berupa peningkatan taraf hidup masyarakat sekitar sehingga menjadi masyarakat
yang mandiri secara ekonomi serta mengurangi masalah limbah di Kelurahan Cigondewah.