adalah profesi kedokteran. Hal ini karena dapat memotivasi anak untuk bercita-cita
yang tinggi, menanamkan jiwa menolong orang lain, dan kesadaran untuk menjaga
kebersihan dan kesehatan diri dan lingkungan. Tetapi faktanya pengenalan profesi
kedokteran ini, terutama di sekolah tertentu masih tergolong minim, sehingga dapat
menyebabkan terbatasnya cita-cita siswa. Diperlukan media alternatif untuk
memperkenalkan profesi kedokteran kepada siswa, dengan batasan penelitian untuk
pengguna anak SD kelas 4-6
Game edukasi mobile dengan perangkat smartphone menjadi salah satu solusi
masalah tersebut. Hal ini merupakan hasil perancangan dengan jenis kualitatif dan
menggunakan konsep design thinking. Dalam tahapan design thinking, studi
literatur tentang berbagai teori yang dibutuhkan seperti game, perkembangan anak,
profesi kedokteran, dan dokter gigi, digunakan untuk menganalisis hasil
pengumpulan data berupa observasi, kuesioner, dan wawancara. Hasilnya adalah
ide pembuatan game pengenal profesi kedokteran dengan dokter gigi sebagai pilot
project dan game mobile smartphone sebagai cara dan perangkatnya.
Hasilnya adalah sebuah game mobile bernama Prodigi yang direncanakan menjadi
pilot project dari serial game tentang profesi kedokteran. Game Prodigi yang terdiri
dari 4 stage ini terbilang cukup lengkap karena beranjak dari objeknya hingga
kenapa seseorang harus ke dokter gigi. Harapannya game Prodigi dapat membuat
anak bermain sambil belajar tentang profesi dokter gigi dengan gembira dan
memotivasi mereka untuk menjaga kesehatannya.