digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Kota Pangkalpinang, sebagai Ibukota Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, memiliki potensi pariwisata, salah satunya adalah Pantai Pasir Padi, yang merupakan salah satu wisata unggulan yang saat ini sedang dalam tahap pengembangan. Untuk mengembangkan Pantai Pasir Padi maka dibutuhkan suatu strategi, salah satunya adalah dengan melakukan strategi pemasaran. Strategi pemasaran dibutuhkan untuk mengetahui bagaimana langkah yang dapat dilakukan untuk dapat mengembangkan Pantai Pasir Padi melalui pemasaran. Tujuan dari penelitian ini yaitu menghasilkan suatu strategi pemasaran yang dapat digunakan untuk mengembangkan kawasan pariwisata Pantai Pasir Padi. Untuk dapat merumuskan strategi pemasaran maka perlu dilakukan analisis mengenai segmenting, targeting, positioning Pantai Pasir Padi. Selanjutnya, dilakukan analisis persepsi wisatawan mengenai bauran pemasaran yang terdiri dari product, price, promotion, place, people, process, dan physical evidence, sehingga diketahui variabel mana yang paling diperlukan untuk diperbaiki dalam merumuskan strategi. Selanjutnya, untuk merumuskan strategi pemasaran maka dilakukan tiga tahapan yang terdiri dari tahap input stage, tahap matching stage, dan tahap decision. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder baik secara kualitatif maupun kuantitatif. Data-data tersebut digunakan untuk mengkaji lingkungan internal dengan matriks IFE dan lingkungan eksternal dengan matriks EFE. Kedua matriks tersebut digunakan dalam matriks IE yang bertujuan untuk melihat posisi Pantai Pasir Padi saat ini. Adapun perumusan strategi pemasaran dilakukan dengan analisis SWOT. Pengambilan keputusan dalam perumusan strategi menggunakan analisis matriks QSPM. Kesimpulan penelitian ini adalah berdasarkan hasil tahapan analisis strategi pemasaran menunjukkan bahwa Pantai Pasir Padi berada pada sel V pada matriks IE yaitu pada posisi Hold and Maintain. Sedangkan berdasarkan analisis SWOT dihasilkan empat alternatif strategi yang dapat dilakukan oleh Pantai Pasir Padi, yaitu SO, ST, WO, dan WT. Dari empat alternatif strategi yang ada, alternatif strategi WO (Weakness-Opportunity) yang dipilih sebagai strategi prioritas utama dari beberapa alternatif strategi lainnya yang telah dianalisis dengan matriks QSPM.