digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Penelitian ini mengkaji variasi salinitas permukaan bulanan di Laut Aru dan Laut Arafura dengan menggunakan data citra Satelit Aquarius selama tahun 2012. Data salinitas dengan resolusi grid sebesar 1o×1o dipetakan distribusinya menggunakan program Ocean Data View (ODV). Hasil variasi salinitas yang didapatkan kemudian dihubungkan dengan data curah hujan bulanan dari Tropical Rainfall Measuring Mission (TRMM) dan juga curah hujan dari stasiun meteorologi di Timika milik BMKG selama tahun 2012. Validasi data citra satelit dengan data lapangan menunjukan galat sebesar 2,68 %, dari galat yang rendah tersebut menunjukan bahwa data citra satelit sangat baik digunakan untuk mengkaji variasi salinitas bulanan di Laut Aru dan Laut Arafura. Pada daerah di Laut Aru salinitas dipengaruhi oleh curah hujan tipe ekuatorial dengan puncak dua kali dalam satu tahun dengan kisaran antara 31-34 psu. Salinitas rendah terdapat pada saat puncak pertama di bulan April 2012 hingga Mei 2012 dan pada saat puncak kedua di bulan September 2012. Sedangkan untuk salinitas di daerah Laut Arafura dipengaruhi oleh curah hujan tipe monsun dengan puncak yang terjadi hanya sekali setahun. Salinitas rendah terdapat pada saat bulan Januari hingga Mei dengan kisaran antara 32,5-34 psu, sedangkan salinitas tinggi terjadi pada saat bulan Juni hingga Juli dengan kisaran antara 33-34,5 psu. Hasil korelasi antara salinitas dengan curah hujan menunjukan tingkat korelasi yang sangat baik. Pada Laut Aru korelasi sebesar -0,57 sedangkan pada Laut Arafura nilai korelasi sebesar -0,63.