digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Manajemen produksi merupakan salah satu dari beberapa faktor produksi yang ada. Manajemen yang baik (mampu merencanakan, mengkoordinasikan, mengarahkan, mengendalikan, dan mengevaluasi) akan sangat membantu dalam peningkatan kinerja mulai pimpinan sampai operator guna menghasilkan produk yang unggul dalam kualitas, harga murah dan tepat waktu. PT XYZ merupakan salah satu perusahaan percetakan yang sedang membenahi berbagai faktor produksinya termasuk manajemennya. Penelitian ini dilatar belakangi keinginan perusahaan untuk membuat perencanaan produksi yang baik terutama untuk mengatasi kendala sulitnya pembuatan jadwal produksi dan sistem informasi produksi yang dapat digunakan untuk mendukung sistem pengambilan keputusan. Perusahaan juga belum mampu memenuhi order yang ada dengan memaksimalkan kapasitas produksi yang tersedia. Dengan adanya pengelolaan, penjadwalan produksi yang baik, sistem informasi produksi yang lancar dan kapasitas produksi yang jelas maka diharapkan perusahaan dapat meningkatkan produktivitasnya, minimal target produksi dari order dapat tercapai. Tujuan penelitian ini adalah membuat perencanaan pengelolaan prod uksi dengan sistem produksi terdistribusi mandiri untuk bagian cetak, penjilidan dan finishing dan melakukan studi kasus pada salah satu proses yang ada. Pelaksanaan penelitian ini dilakukan dengan langkah-langkah meliputi studi pendahuluan dan literatur, pengumpulan data-data di perusahaan dan perencanaan pengelolaan produksi bagian cetak, penjilidan dan finishing. Perencanaan pengelolaan meliputi pengelompokan alur tipe proses, data peralatan yang ada, serta penjadwalan produksi dan perhitungan kebutuhan bahan baku dan bahan pembantu. Metoda pengelolaannya menggunakan glass wall management yang akan diterapkan sampai ke tingkat work stationnya. Penelitian ini menghas ilkan data-data mengenai berbagai pengelompokan alur tipe proses yang ada disertai dengan pemberian kode-kode proses, peralatan, part yang nantinya akan dapat digunakan untuk menunjang penelitian lebih lanjut seperti pembuatan sistem informasi menggunakan perangkat lunak. Selain itu juga dihasilkan kelengkapan work station seperti standard operating procedure (SOP), machine checklist, machine downtime log, quality control process table, production control board. Hasil lain adalah rumus dasar perhitungan untuk cycle time tiap proses dan rumus dasar perhitungan pemakaian bahan baku dan bahan pembantu. Studi kasus pengelolaan produksi untuk buku jenis jahit benang dengan tipe alur proses D-14, dilakukan juga dalam penelitian ini yang meliputi pengelolaan alur tipe proses, perhitungan pemakaian bahan baku dan bahan pembantu, serta penjadwalan. Penjadwalan mencakup penjadwalan produksi dan penjadwalan untuk tiap mesin. Pengelolaan work station dilakukan pada salah satu work station yang ada, yaitu MA 1001.