digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

2009 TA PP ETSUROYYA EWIDYASARI ANWARD 1-COVER.pdf

File tidak tersedia

2009 TA PP ETSUROYYA EWIDYASARI ANWARD 1-BAB 1.pdf
File tidak tersedia

2009 TA PP ETSUROYYA EWIDYASARI ANWARD 1-BAB 2.pdf
File tidak tersedia

2009 TA PP ETSUROYYA EWIDYASARI ANWARD 1-BAB 3.pdf
File tidak tersedia

2009 TA PP ETSUROYYA EWIDYASARI ANWARD 1-BAB 4.pdf
File tidak tersedia

2009 TA PP ETSUROYYA EWIDYASARI ANWARD 1-BAB 5.pdf
File tidak tersedia

2009 TA PP ETSUROYYA EWIDYASARI ANWARD 1-PUSTAKA.pdf
File tidak tersedia

Mikroalga merupakan sumber bahan baku energi alternatif yang potensial karena memiliki kandungan lipid tinggi. Tujuan penelitian ini adalah optimasi produksi asam lemak mikroalga air laut, Thalassiosira sp. Mikroalga dikultivasi menggunakan kultur batch dengan variasi aerasi udara atau CO2. Sampel sel mikroalga diberi variasi perlakuan awal menggunakan sonikasi atau pengeringbekuan, sebelum diekstraksi dengan variasi pelarut n-heksana atau kloroform:metanol (1:1). Kandungan asam lemak total Thalassiosira sp. ditentukan dengan metode Gravimetri, sedangkan karakterisasi asam lemaknya dianalisis menggunakan Kromatografi Gas-Spektrometri Massa (GC-MS). Kultivasi menggunakan aerasi udara dan CO2, secara berturut-turut, menghasilkan 0,4903 g/L dan 0,3052 g/L biomassa. Asam lemak total yang dihasilkan dari kultivasi dengan aerasi udara atau CO2; perlakuan awal menggunakan sonikasi atau pengeringbekuan; dan ekstraksi dengan variasi pelarut n-heksana dan kloroform:metanol (1:1) berturut-turut sebesar 51,4% dan 41,2%; 51,4% dan 39,4%; 37,3% dan 39,4%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa asam lemak optimum didapatkan pada kultivasi mikroalga dengan aerasi udara, perlakuan awal menggunakan ultrasonik dan pelarut ekstraksi kloroform:metanol (1:1).