digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

2008 TA PP RICKO WAHYUDI 1-COVER.pdf

File tidak tersedia

2008 TA PP RICKO WAHYUDI 1-BAB1.pdf
File tidak tersedia

2008 TA PP RICKO WAHYUDI 1-BAB2.pdf
File tidak tersedia

2008 TA PP RICKO WAHYUDI 1-BAB3.pdf
File tidak tersedia

2008 TA PP RICKO WAHYUDI 1-BAB4.pdf
File tidak tersedia

2008 TA PP RICKO WAHYUDI 1-BAB5.pdf
File tidak tersedia

2008 TA PP RICKO WAHYUDI 1-PUSTAKA.pdf
File tidak tersedia

Mensegmentasikan pasar adalah hal yang paling penting dilakukan sebagai tahap awal dalam peluncuran sebuah barang atau jasa. Segmentasi pasar adalah pengelompokkan setiap individu yang memiliki kesamaan karakteristik dan tujuan. Segmentasi pasar dilakukan dengan melakukan riset pasar yang bertujuan untuk memahami karakteristik masyarakat yang merupakan calon konsumen. Nilai-nilai, gaya hidup, variable demografis adalah karakterisitik masyarakat. Riset pasar dilakukan dengan tujuan agar marketer dapat menyampaikan pesan dari produk atau jasa yang akan dijual sesuai dengan kelompok sasaran. VALS (Value and Lifestyle) adalah metode yang digunakan untuk mensegmentasikan pasar berdasarkan nilai dan gaya hidup masyarakat. VALS dibuat berdasarkan 8 karakterisitik masyarakat Amerika. Jika ingin melakukan riset menggunakan metode VALS di budaya yang berbeda, maka perlu dilakukan validasi dari metode tersebut. Validasi VALS dilakukan dengan membandingkan VALS dengan metode lain yang digunakan untuk mengukur nilai-nilai juga, VALS akan dibandingkan dengan metode LOV (List of Value). VALS dan LOV adalah metode yang biasa digunakan oleh periset-periset pasar untuk mengidentifikasi nilai-nilai yang mempengaruhi kehidupan setiap orang dan tentunya VALS dan LOV memiliki dasar metodologi yang sama dan variabel yang tidak berbeda pula. Riset dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Kuesioner berisi pertanyaan-pertanyaan yang berasal dari metode VALS dan LOV. Hasil dari VALS harus tidak jauh berbeda dengan LOV karena jika terlalu berbeda jauh, metode VALS diragukan validitasnya. Riset VALS juga digunakan untuk mengetahui profil nilai-nilai dari target populasi.