Penelitian ini berfokus pada optimalisasi Stasiun Penyedia Listrik Umum (SPLU)
melalui pendekatan Electrifying Lifestyle Area (ELSA), yang bertujuan
meningkatkan penggunaan energi listrik dan mengurangi penggunaan generator
diesel oleh pedagang kaki lima. ELSA diperkenalkan untuk mendorong
masyarakat, khususnya pedagang kaki lima dan pelaku usaha, beralih ke peralatan
listrik yang ramah lingkungan seperti kompor induksi, gerobak listrik, dan
kendaraan listrik. Studi ini dilakukan di Tugu Keris Siginjai Kota Jambi dengan
mengombinasikan metode kualitatif dan kuantitatif, termasuk analisis lokasi
strategis SPLU, simulasi penerapan PLTS pada SPLU mudah dan baiaya murah
menggunakan perangkat lunak PVsyst, serta evaluasi kelayakan investasi SPLU
dan PLTS. Hasilnya menunjukkan peningkatan energi terjual tahun 2023 sebesar
20.248 kWh dengan pendapatan Rp. 33.298.241, dibandingkan tahun sebelumnya
dengan energi terjual 4.140 kWh dan pendapatan Rp. 6.807.491.
Selain memberikan manfaat ekonomi bagi PT PLN, penempatan SPLU strategis
di area Tugu Keris Siginjai dinilai mampu mendukung UMKM beralih ke
peralatan listrik, serta menyediakan akses listrik yang aman dan ramah lingkungan
bagi masyarakat. Evaluasi kelayakan investasi mencakup tiga skenario utama
yaitu SPLU dengan konsep mudah dan biaya murah, SPLU tipe standing, dan
integrasi PLTS Hybrid pada SPLU. Skenario SPLU dengan konsep mudah dan
biaya murah menghasilkan biaya pokok produksi (BPP) paling murah, nilai NPV
positif, PI lebih dari 1, dan pengembalian modal lebih cepat. Skenario yang
menerapkan PLTS Hybrid pada SPLU dapat menjadi opsi untuk
mengintegrasikan energi terbarukan dalam meningkatkan keandalan pasokan
listrik bagi pedagang kaki lima dan pengguna lainnya. Penelitian ini mendukung
visi PT PLN dalam membantu target pemerintah dalam menciptakan Green Smart
Jambi City. Selain itu, penelitian ini menekankan pentingnya edukasi bagi
masyarakat dan pedagang kaki lima untuk meningkatkan pemahaman serta
penggunaan peralatan listrik, disertai kolaborasi stekholder lainnya dapat
memastikan keberhasilan implementasi program SPLU berbasis ELSA.