digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Dalam dekade terakhir, semakin mendesaknya isu perubahan iklim telah memaksa perusahaan untuk memprioritaskan praktik Environmental, Social, and Governance (ESG). Industri transportasi dan energi, sebagai kontributor utama emisi global yang masing-masing menyumbang 19,2% dari total emisi karbon global, serta industri energi yang permintaan energinya yang substansial meningkatkan emisi gas rumah kaca, berada di bawah tekanan untuk mengintegrasikan keberlanjutan ke dalam strategi mereka. Sejalan dengan upaya global seperti Perjanjian Paris 2015 yang bertujuan membatasi kenaikan suhu hingga 1,5°C, perusahaan di industri Energi dan Transportasi menghadapi tantangan untuk menyeimbangkan profitabilitas dengan keberlanjutan. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi dampak indeks ESG terhadap strategi keuangan dari 277 perusahaan energi dan transportasi global pada tahun 2023, dengan fokus pada kinerja keuangan, risiko pasar, dan valuasi pasar. Dengan menggunakan Partial Least Squares Structural Equation Modelling (PLS-SEM), penelitian ini menggunakan model higher-order dan lower-order untuk mengukur hubungan antara indeks ESG dan strategi keuangan perusahaan. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa komponen lingkungan dari Indeks ESG memainkan peran paling penting, secara signifikan meningkatkan valuasi pasar dengan meningkatkan kepercayaan investor. Sebaliknya, risiko pasar menunjukkan korelasi negatif yang kuat dengan indeks ESG, terutama ketika komponenkomponennya—lingkungan, sosial, dan tata kelola—dianalisis secara individu. Sementara itu, kinerja keuangan lebih menonjol ketika komponen ESG terintegrasi. Temuan penelitian ini menyoroti pentingnya integrasi ESG secara strategis, terutama pada industri berdampak tinggi seperti energi dan transportasi. Penelitian ini memberikan wawasan bagi perusahaan-perusahaan di industri energi dan transportasi, serta pengambil keputusan dalam pengalokasian dana seperti investor dan regulator, dengan menyoroti bagaimana praktik keberlanjutan dapat memengaruhi keberhasilan bisnis dalam iklim global yang berubah dengan cepat.