Perpustakaan Digital ITB

“Selubung Ikatan Cahaya” merupakan sebuah seri karya seni lukis yang bertujuan untuk merepresentasikan realita beragama saat ini melalui pendekatan simbolis dan ikonik. Dalam fenomena kontemporer ini, agama seringkali dijadikan suatu instrumen untuk kepentingan kelompok atau individu. Agama juga acapkali digunakan sebagai ‘parameter’dalam menentukan status atau tatanan sosial. Melalui peristiwa tersebut, agama tidak lagi menjadi sakral, dan seringkali dimaknai secara dangkal demi kepentingan dan kepraktisan, dan diumbar melalui status sosial semata. Fenomena tersebut kemudian membuahkan sebuah upaya untuk mentransformasi bentuk ikon dalam tradisi agama Katolik melalui penutupan terhadapnya, menggunakan sebuah selubung dan ikatan. Karya “Selubung Ikatan Cahaya” merupakan suatu upaya dalam menyadari keberadaan Tuhan melalui alam sekitar, yang dalam konteks ini adalah komponen alamiah seperti cahaya dan bayangan. Karya “Selubung Ikatan Cahaya” dibuat menggunakan medium cat minyak dengan teknik pemajangan polyptych. Ikon seperti Yesus Kristus atau Bunda Maria, dan kecenderungan akan depiksi visualnya tidak menjadi persoalan untuk dituangkan kembali ke sebuah karya seni lukis. Melainkan permukaan baru yang akhirnya menutupi ikon-ikon tersebut, melalui selubung dan segala kerutannya, pendar cahaya atau gelap bayangan, serta ikatan–sebuah ‘fasad’. Dengan ‘ditutupi’ agar ‘terbuka’ sepenuhnya, agar kita bisa menyadari.