Perpustakaan Digital ITB

Struktur Sambungan Balok Kolom (SBK) merupakan elemen struktur yang sangat penting dalam mekanisme transfer beban dalam struktur sehingga ketidakhomogenitasan yang terdapat dalam struktur SBK beton pracetak menjadi masalah yang krusial. Beberapa penelitian terkait struktur SBK beton pracetak dilakukan guna menjawab permasalahan ini. Dipilih tiga model struktur SBK yaitu model Zuohua, Lu, dan Ghayeb untuk dikaji respon histeretiknya secara numerik karena penelitian tersebut memiliki informasi eksperimental yang lengkap. Pemodelan numerik melalui software metode elemen hingga LS-DYNA digunakan untuk melakukan penelitian terkait struktur SBK beton pracetak. Penelitian yang dimaksud adalah verifikasi respon histeretik model numerik terhadap model eksperimental menggunakan model material konstitutif yang sudah diteliti sebelumnya. Model beton Winfrith yang merupakan jenis Smeared Crack Model dipilih sebagai model material beton dan model baja bilinear dipilih sebagai model material baja. Penggunaan efek kekangan sesuai penelitian Mander diperhitungkan dalam model material beton. Efek bondslip antara baja dan tulangan diabaikan dalam penelitian ini. Hasil simulasi menunjukkan error respon histeretik model numerik terhadap model eksperimental struktur Zuohua, Lu, dan Ghayeb adalah 13.44%, 50.2%, dan 71.73%. Error yang relatif kecil ditemukan pada struktur Zuohua karena disipasi energi struktur ini didominasi oleh material baja daktilitas tinggi, sedangkan error yang relatif besar ditemukan pada struktur Lu dan Ghayeb karena disipasi energi struktur ini didominasi oleh material beton. Ketidakhadiran efek bondslip menjadi penyebab utama error respon histeretik yang sangat besar pada model SBK beton. Terdapat sedikit efek pinching pada kurva histeretik yang berasal dari formulasi beton Winfrith tanpa efek bondslip. Analisis kapasitas energi non-dimensional dan koefisien energi hasil eksperimental dihitung sebagai nilai kuantitatif yang digunakan untuk membandingkan performa seismik struktur SBK beton pracetak yang menjadi sampel studi literatur.