digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Batik adalah warisan Indonesia yang tetap populer dan memiliki tempat khusus dalam industri fashion Indonesia Batik Danar Hadi adalah salah satu pelopor merek batik di Indonesia, produk mereka dapat dikenakan sehari-hari yang tidak hanya digunakan untuk acara formal atau penting. Penelitian ini bertujuan untuk menguji bagaimana variabel keinformatifan iklan, persuasif iklan, dan kesadaran merek akan mempengaruhi niat beli pada Batik Danar Hadi dengan objek generasi Y dan Z. Setelah menganalisis hasilnya, Peneliti mengusulkan strategi pemasaran pada Batik Danar Hadi sesuai dengan hasil penelitian. Peneliti telah membagikan kuesioner untuk menilai variabel keinformatifan iklan, persuasif iklan, kesadaran merek dan niat beli. Hasil survey sebanyak 426 responden, 350 responden terisi lengkap, 25 responden gugur karena data yang tidak valid (termasuk invers, standar deviasi, dan outlier), menyisakan 325 responden yang memenuhi kriteria. Sebelum menyebarkan kuesioner penelitian, peneliti telah melakukan pengukuran sampel kecil sebanyak 30 orang untuk mendapatkan saran, masukan, dan komentar dari responden jika ada pernyataan yang tidak dapat dipahami. Pada penelitian ini dilakukan pengujian instrumen dengan uji reliabilitas dan validitas, pengujian model, dan pengujian hipotesis dengan menggunakan alat uji SmartPLS3. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa keinformatifan iklan dan persuasif iklan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kesadaran merek, sedangkan kesadaran merek berpengaruh positif dan signifikan terhadap niat beli. Dalam pelaksanaannya, penelitian ini dapat memudahkan pelaku usaha batik dalam memahami dan mengevaluasi sikap pembelian konsumen khususnya kaum muda. Penelitian ini dapat dijadikan sebagai acuan untuk melakukan penelitian ilmiah lebih lanjut serta memberikan sumbangsih pemikiran di bidang ekonomi khususnya di bidang pemasaran yang berkaitan dengan niat beli konsumen. Hasil penelitian ini juga dapat direkomendasikan di lapangan untuk pengembangan lebih lanjut.