digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Daerah Wadubura dengan luas daerah 11,07 km2 merupakan area konsensi PT. Sumbawa Timur Mining (PT. STM) dengan prospek eksplorasi emas dan tembaga. Daerah penelitian terletak di Kecamatan Hu’u, Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat pada koordinat UTM WGS 84 zona 50S 657402-660457mT dan 9022056- 9025723mU. Daerah penelitian dicirikan dengan perbukitan terjal yang merupakan bagian dari perbukitan vulkanik serta mengalami tahapan geomorfik muda menuju dewasa berdasakan pola aliran sungai dan bentuk lembah daerah penelitian. Stratigrafi daerah penelitian tersusun dari empat satuan batuan, dari tua ke muda yaitu Satuan Tuf dan Satuan Dasit A yang berumur Miosen Awal serta Satuan Andesit dan Satuan Dasit B yang berumur Miosen Tengah. Struktur geologi yang berkembang di daerah penelitian berupa sesar-sesar mendatar yang berarah barat laut- tenggara, yang diperkirakan terbentuk setelah Miosen Tengah. Sesar-sesar mendatar ini terdiri atas Sesar Wou, Sesar Nteko, Sesar Wadubura dan Sesar Fo’o Krao. Alterasi hidrotermal di daerah penelitian berkembang pada seluruh satuan batuan dengan intensitas berkisar lemah-kuat. Kemudian fasies alterasi daerah penelitian dapat dibagi menjadi empat jenis fasies, yakni fasies alterasi Clay Silika (kaolinit±kuarsa±montmorilonit), Silica Clay (kuarsa±kaolinit), Silica Alunite (kuarsa±alunit±kaolinit), dan Massive Silica (kuarsa±kalsedon) dengan texture khusus vuggy. Dari asosiasi mineral tersebut diperoleh suhu pembentukan alterasi adalah 150-3000C. Perkembangan pola zonasi alterasi yang berkembang di permukaan menunjukkan adanya kesamaan dengan arah perkembangan sesar mendatar berarah barat laut-tenggara. Hal ini menunjukkan bahwa kontrol utama alterasi dan mineralisasi di daerah penelitian adalah struktur sekunder. Mineralisasi berkembang secara lokal dan penentuannya didasarkan atas: tipe alterasi, tekstur, serta asosiasi mineral logam sulfida berupa kovelit-pirit, dan disimpulkan tipe endapan yang berkembang adalah epitermal sistem sulfidasi tinggi (high sulfidation).