digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Batik memiliki peranan penting dalam sector mikroekonomi Indonesia telah menerapkan MSDM resmi dan MSDM tidak resmi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kesesuaian individu-organisasi dalam mempertahankan karyawan di Kampung Batik Trusmi. Kampung Batik Trusmi ada sejak tahun 1950an. Banyak karyawan yang betah bekerja di perusahaan kampung Trusmi. Teknik metodologi dalam penelitian ini adalah metodologi campuran. Penelitian ini dibagi menjadi dua bagian yang pertama pendekatan kualitatif (multiple case study) dan berikutnya pendekatan kuantitatif menggunakan analisis faktor. Peneliti menunjukkan karyawan loyal karena budaya dari luar yang mempengaruhi budaya organisasi di tempat kerja mereka.. Budaya lokal mempengaruhi interaksi internal organisasi dari pengaruh rekan kerja, tetangga dan keluarga. Penerapan SDM formal tidak lebih kuat dari pengaruh budaya komunitas (kekeluargaan) dalam mempertahankan karyawan bekerja di perusahaan. Penelitian ini memberikan kontribusi praktek sumber daya manusia informal berupa budaya organisasi dan masyarakat di tempat kerja. Ini adalah sumber referensi bagi pengembangan praktek manajemen sumber daya manusia di tempat kerja untuk usaha kecil dan menengah.