Perpustakaan Digital ITB

Sejak tahun 2020, COVID-19 dinyatakan sebagai pandemi secara global yang mengakibatkan perubahan besar pada aktivitas sehari-hari. Pendidikan termasuk salah satu bidang yang sangat terdampak oleh kondisi tersebut karena tidak memungkinkannya kegiatan belajar mengajar normal secara tatap muka untuk dilakukan. Maka dari itu, pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia mengeluarkan perintah untuk melakukan kegiatan pembelajaran digital secara daring. Namun dalam penerapannya, sekolah di daerah tertinggal dan terpencil mengalami kesulitan karena ketidaksiapakan infrastruktur j aringan komunikasi, j aringan listrik yang kurang memadai, serta kendala pada ketersediaan perangkat digital yang dibutuhkan. Untuk mengatasi hal tersebut diperlukan sebuah sistem yang dapat membantu sekolah, guru, dan siswa dalam belajar dan mengevaluasi hasil belajar siswa dengan menggunakan perangkat digital sehingga tetap dapat melakukan jaga jarak selama pembelajaran. Sistem tersebut terdiri atas blok mobile server, main server, perangkat siswa, perangkat guru, serta power system. Blok power system merupakan blok yang bertugas untuk mengondisikan dan menyediakan daya bagi subsistem lainnya. Untuk mengatasi masalah listrik yang kurang memadai, terutama ketidaktersediaan listrik yang terbatas, diperlukan subsistem yang dapat menyimpan dan menyediakan energi listrik. Oleh karena itu, salah satu komponen yang terdapat pada blok ini adalah power bank yang digunakan untuk perangkat digital dan mobile server. Dengan demikian, kegiatan pembelajaran di sekolah dan di rumah dapat tetap terlaksana meskipun aliran listrik sedang tidak tersedia.