digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Teknologi mengalami perkembangan yang cukup pesat terutama pada abad 20 ini. Teknologi tinggi menggunakan unsur tanah jarang (REE) sebagai material pendukung suatu teknologi. Tim Eksplorasi Umum (2011) telah meneliti kandungan REE pada hasil pelapukan granitoid di Parmonangan dan terdapat beberapa unsur yang cukup signifikan seperti Ce (600 – 1400 ppm), La (400 – 1000 ppm), dan Pr (600 – 1400 ppm) yang memiliki daerah anomali berada di sebelah barat daerah tersebut. Oleh karena itu, eksplorasi REE perlu dilakukan di sebelah barat dari lokasi penelitian tahun 2011. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik granitoid, pola pelapukan, dan profil kandungan REE di daerah Parmonangan, Tapanuli Utara. Data yang digunakan berupa data petrografi, deskripsi bor, dan data geokimia. Data petrografi terdiri dari 7 sampel. Data geokimia terdiri dari data XRF (X-Ray Fluorescence) (15 sampel batuan dan 164 sampel lapukan) dan ICP-MS (Inductively Coupled Plasma-Mass Spectrometry) (2 sampel batuan dan 20 sampel lapukan). Pelapukan granitoid di daerah Parmonangan berasal dari granit biotit dan granit biotit hornblende. Karakteristik geokimia hasil pelapukan yaitu Na2O, CaO, K2O, SiO2, P2O5, dan MnO larut dan mobile saat berlangsungnya pelapukan sehingga menunjukkan penurunan pada soil terhadap batuan dasar. Sedangkan Al2O3, Fe2O3, TiO2, dan LOI menunjukkan kenaikan pada hasil pelapukannya. Al2O3, Fe2O3, dan TiO2 mengalami pengayaan residual. Kandungan pada pelapukan granitoid daerah Parmonangan menunjukkan pengayaan relatif ????LREE terhadap ????HREE. Kandungan ????LREE dipengaruhi oleh persebaran unsur lanthanum dan cerium yang terkandung dalam mineral monasit. Kandungan ????HREE dikontrol oleh persebaran unsur yttrium. Berdasarkan korelasi spearman mineral titanit dan apatit juga berpengaruh pada kelimpahan ????LREE. Sedangkan mineral pembawa ????HREE yaitu zirkon. Pengambilan sampel berada pada zona pencucian REE sehingga konsentrasi ????REE yang didapat pada soil lebih rendah dibanding batuan dasar.