Dalam disertasi ini, dua tipe persamaan diferensial parsial linier, yakni tipe
parabolik dan hiperbolik, dengan kondisi batas yang bergerak diselesaikan
dengan membangun approximasi dari solusinya. Masalah ini, yang pertama
kali diteliti oleh J Stefan, dikenal dengan masalah Stefan. Dengan menggunakan
metode penskalaan waktu jamak, aproksimasi solusi berhasil dibangun
dan valid untuk periode yang lebih lama.
Persamaan tipe parabolik yang diteliti adalah persamaan panas linier satudimensi
dengan kondisi awal dan kondisi batas bergerak yang kecil. Dua tipe
kondisi batas, yakni Neumann dan Dirichlet, digunakan pada batas yang tetap.
Kami menerapkan transformasi ke peubah tak berdimensi dan pemacangan
batas. Sebagai perbandingan dengan penelitian sebelumnya, disertasi ini
melibatkan penskalaan waktu yang menghasilkan pertrubasi nonliner pada
persamaan panas ketimbang persamaan Laplace. Kelebihan dari hal ini adalah
lebih banyak tipe kondisi awal yang dapat dilibatkan pada analisis kami. Dari
kedua tipe kondisi batas, tipe Dirichlet didapati lebih kompleks disebabkan
fungsi variasi-lambat (slow-varying), yang perlu dipilih untuk menghilangkan
suku sekuler, tidak dapat diperoleh dalam bentuk tertutup. Dalam kasus ini,
trunkasi diterapkan sebagai bagian dari aproksimasi.
Persamaan tipe hiperbolik yang diteliti adalah masalah senar dengan gangguan
pada salah satu ujungnya. Transformasi untuk mendapatkan variabel tak
berdimensi dan batas yang diam juga diterapkan. Pemetaan pada ruang
parameter dikonstruksi untuk menentukan situasi dimana kondisi batas
berganti tipe, antara Neumann, Dirichlet, atau Robin. Koordinat karakteristik
digunakan untuk menghindari mengatasi sistem berdimensi takhingga dari
interaksi antar moda gelombang, yang muncul pada koordinat awal. Sistem
karakteristik yang berhasil dibangun kemudian diselesaikan secara numerik,
dengan hasil yang cukup dekat dengan solusi analitik pada moda tunggal.