digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Andita Permatasari
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan

PT XYZ merupakan perusahaan yang bergerak pada sektor asuransi jiwa. Adanya isu pengalihan polis dari PT ABC sekaligus kondisi perusahaan yang belum stabil berdampak terhadap sistem kerja divisi-divisi PT XYZ, khususnya divisi Policy Owner Service dan Legal and Policy. Kedua divisi mengalami indikasi beban kerja berlebih, seperti penyelesaian tugas yang mundur dari deadline dan frekuensi lembur yang cukup tinggi. Divisi Human Capital PT XYZ sendiri telah melakukan pengukuran beban kerja pegawai. Namun metode eksisting memiliki bias yang tinggi dan tidak sesuai dengan teori pengukuran waktu. Dengan demikian, penelitian ini bertujuan untuk meninjau tingkat beban kerja dan menentukan rekomendasi perbaikan bagi kedua divisi agar dihasilkan beban kerja yang merata. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk menentukan teknik pelaksanaan pengukuran waktu yang tepat secara teori untuk seluruh divisi PT XYZ. Pada penelitian ini, metode yang digunakan untuk meninjau tingkat beban kerja dan menentukan jumlah kebutuhan pegawai adalah Full Time Equivalent (FTE) dengan teknik work sampling. Selain itu, dilakukan penyebaran kuesioner NASA-TLX kepada 18 orang pegawai divisi Policy Owner Service dan 12 orang pegawai divisi Legal and Policy pada jabatan officer dan staff untuk mengukur beban kerja mental pegawai. Hasil analisis beban kerja mental digunakan untuk mendukung penentuan jumlah kebutuhan pegawai berdasarkan perhitungan dengan metode FTE. Selain itu, penelitian ini juga menggunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) untuk menentukan alternatif terbaik teknik pelaksanaan work sampling. Berdasarkan hasil penelitian, dibutuhkan penambahan dua orang pegawai pada divisi Policy Owner Service dan penambahan empat orang pegawai pada divisi Legal and Policy untuk menghasilkan beban kerja yang normal dan merata. Penelitian ini juga menghasilkan rekomendasi perbaikan lainnya yang dapat diterapkan oleh divisi Policy Owner Service dan Legal and Policy. Sementara itu, alternatif terbaik untuk melaksanakan work sampling pada seluruh divisi perusahaan adalah dengan melakukan pengadaan CCTV.