digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Penelitian ini bertujuan untuk menguji tingkat pengetahuan dan faktor-faktor penggunaan sumber pembiayaan usaha mikro dan kecil di Jakarta, khususnya usaha mikro dan kecil industri pengolahan berbasis pangan (food-based micro and small businesses of the processing industry atau FMSPI). Sampel yang diambil adalah sepuluh pemilik FMSPI di Jakarta, Indonesia. Penelitian ini menggunakan wawancara semi-terstruktur. Temuan penelitian ini menyiratkan bahwa responden mengetahui sumber pembiayaan seperti meminjam dari bank, koperasi, kerabat, dan rentenir. Temuan ini juga menyiratkan bahwa FMSPI memiliki kecenderungan menghindari risiko sebagai penentu mereka dalam memilih sumber pembiayaan tertentu. Secara spesifik, temuan menunjukkan bahwa responden cenderung menyatakan bahwa mereka tidak ingin meminjam uang karena mereka lebih memilih laba ditahan sebagai sumber pembiayaan mereka. Responden menahan diri untuk tidak meminjam terutama dari bank, karena spesifikasi bisnisnya yang harus bankable. Temuan lain adalah bahwa FMSPI lebih memilih meminjam dari kerabat dengan skema ekuitas karena tingkat kepercayaan. Semua ini juga dapat mengimplikasikan bahwa FMSPI lebih memilih pembiayaan ekuitas daripada pembiayaan yang berbasis hutang.