digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Yosef Juliyus Kevin
PUBLIC Alice Diniarti

COVER - Yosef Juliyus Kevin.pdf
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB I - Yosef Juliyus Kevin.pdf
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB II - Yosef Juliyus Kevin.pdf
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB III - Yosef Juliyus Kevin.pdf
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB IV - Yosef Juliyus Kevin.pdf
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB V - Yosef Juliyus Kevin.pdf
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

PUSTAKA Yosef Juliyus Kevin
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

DAFTAR SIMBOL - Yosef Juliyus Kevin.pdf
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

LAMPIRAN - Yosef Juliyus Kevin.pdf
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

Ketahanan termal dan kimia, kaya akan heteroatom elektronegatif dan ikatan rangkap, tekanan uap sangat rendah, sifat hidrofobisitas dan hidrofilisitas yang mudah direkayasa, kelarutan yang baik, dan potensi jumlah cairan ion yang sangat besar merupakan sifat-sifat cairan ion yang dipertimbangkan sebagai inhibitor korosi baru yang diklaim efisien dan ramah lingkungan. Hingga kini, cairan ion memiliki keterbatasan berupa harga yang tinggi dan ketersediaan yang rendah karena relatif dibandingkan dengan senyawa konvensional sejenis, produksi cairan ion skala curah masih terbatas dalam hal jumlah produsen, jenis cairan ion, dan jumlah cairan ion terproduksi terlebih lagi untuk digunakan sebagai inhibitor korosi. Keterbatasan kajian mengenai efisiensi dan toksisitas menjadi salah satu hambatan bagi produsen untuk mulai memproduksi suatu jenis cairan ion akibat jumlah cairan ion yang ada tidak mungkin untuk diuji secara laboratorium secara menyeluruh. Kajian awal yang menyeluruh yang dapat digunakan sebagai seleksi awal cairan ion. Penentuan efisiensi secara group contribution method menggunakan perangkat lunak MATLAB2021b dengan mengolah data penelitian efisiensi dilakukan khusus baja karbon dengan larutan HCl 1M dengan variasi temperatur dan cairan ion yang beragam menggunakan deskriptor gugus fungsi yang Menyusun inhibitor korosi. Hasil penelitian ini didapat Model “O” dengan metode pengukuran weight loss dan anion dicacah dengan tingkat keberhasilan tertinggi yakni dari hasil training dan test AARD 10,24% dan R2 0,749404 dan hasil validasi AARD 16% dan R2 0,6961. Pola efisiensi untuk Choline dan BMIm dapat diprediksi. Efisiensi turun dengan naiknya temperatur kecuali [BPyr]Br dapat diprediksi dengan tepat. Kenaikan konsentrasi seacara konsisten mengakibatkan kenaikan efisiensi pada hasil prediksi dengan bentuk kurva menyerupai Langmuir. Anion yang memberikan dampak efisiensi yang tinggi adalah [CF3SO3] > [Ac] > I > Cl. Kation yang memberik dampak efisiensi yang tinggi adalah [MTOA]Cl > [BMIm]Cl > [Choline]Cl dan [L-PAME] > [L-LME] > [L-AME] dan [BPOBIm] > [VAPIm]. Cairan ion dengan anion berbasis lauril sulfat atau kation berbasis BDBOIm, BDBBIm, BDBMIm, HexDoHAm, HexDoPAm, dan HexDoEAm dapat mencapai efisiensi lebih dari 150% pada konsentrasi 0.004%w/w.