digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Kontribusi yang signifikan dari sektor pertanian harus diimbangi dengan pembangunan kesejahteraan produsennya. Fakta bahwa masyarakat miskin yang didominasi oleh petani menambah kompleksitas masalah dalam pembangunan nasional. Sebagai solusi yang bertahap, sebagian besar literatur menemukan bahwa pembiayaan memiliki dampak yang kuat pada output dan kesejahteraan petani. Namun, implementasi pembiayaannya kurang dibahas. Di sisi lain, klaim pembiayaan Islam bahwa metodenya menawarkan lebih banyak kemakmuran daripada skema yang ada juga kurang dieksplorasi. Studi ini mengisi kesenjangan literatur ini. Mengingat permasalahan yang dihadapi industri pertanian cukup kompleks, maka menganalisis bagaimana sistem berinteraksi untuk mempengaruhi kesejahteraan petani menjadi sangat penting. Oleh karena itu, penelitian ini dimaksudkan untuk mengembangkan kebijakan berbasis skenario untuk bisnis Padi di bawah dua pembiayaan yang berbeda dengan menggunakan pendekatan dinamika sistem untuk membantu petani dalam meningkatkan kesejahteraan mereka. Sebagai salah satu lumbung padi Nasional, Jawa Barat dijadikan sebagai objek penyelidikan kami. Selanjutnya, causal loop dan stock flow diagram dikembangkan untuk mengidentifikasi struktur pembiayaan pada bisnis Padi dan menghasilkan kebijakan berbasis skenario. Serangkaian validasi dilakukan untuk mencapai tingkat kepercayaan model. Pemerintah perlu menerapkan kebijakan terpadu untuk meningkatkan kesejahteraan petani secara optimal. Temuan kami merekomendasikan kebijakan berdasakan perbandingan skenario dan skema pembiayaan untuk mencapai kondisi yang diinginkan. Akhirnya, temuan penelitian ini berkontribusi pada ilmu pengetahuan di bidang pembiayaan pertanian dan dinamika sistem. Keywords: Pembiayaan Islam, pembiayaan pertanian, system dinamis, kesejahteraan petani, usaha padi