digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Mirtakids brand selaku brand baju anak yang dimulai pada bulan oktober 2021 mulai tumbuh melalui channel marketing secara digital. Produk terdiri dari pakaian atasan, bawahan, aksesoris dan juga baju muslim memiliki ciri khas desain yang minimalis dengan harga yang terjangkau. Walaupun pertumbuhan brand mirtakids memliki tren pertumbuhan positif, akan tetapi masih sangat bergantung kepada marketplace shopee. Oleh karena itu penyusunan strategi pemasaran yang baru sangat dibutuhkan mirtakids dalam proses bisnis kedepannya. Penelitian ini dilakukan dengan melakukan analisis internal menggunakan metode marketing mix 7Ps dan analisis eksternal menggunakan analisis PEST (politik, ekonomi, sosial, dan teknologi). Perumusan analisis disistematiskan dalam bentuk analisis SWOT dan TOWS matriks, dan didapatkan usulan strategi S-T (Strength Threat) berupa optimalisasi channel penjualan dengan meniminalisasi ketergantungan terhadap marketplace. Solusi dirumuskan dalam bentuk analisis marketing mix 7Ps. Solusi utama dari mirtakids yaitu strategi marketing dengan omni channel marketing terutama pada media sosial tiktok dan instagram yang diakselerasi dengan kolaborasi strategis dengan influencer. Selain itu strategi desain lebih difokuskan dengan persona mirtakids serta penambahan produk aksesoris yang dapat menjadi produk penetrasi.