ABSTRAK Denisa Fadilah Aribah
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
BAB 1 Denisa Fadilah Aribah
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
BAB 2 Denisa Fadilah Aribah
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
BAB 3 Denisa Fadilah Aribah
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
BAB 4 Denisa Fadilah Aribah
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
BAB 5 Denisa Fadilah Aribah
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
PUSTAKA Denisa Fadilah Aribah
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
LAMPIRAN Denisa Fadilah Aribah
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» ITB
Penyebaran virus corona atau yang dikenal sebagai COVID-19 mulai masuk ke
Indonesia pada awal Maret 2020. Pemerintah Indonesia menetapkan kebijakan
pembatasan sosial, sebagai upaya menekan penyebaran virus corona di Indonesia.
Pembatasan sosial berisi tentang larangan untuk men gadakan kegiatan yang
melibatkan banyak orang, serta pembatasan aktivitas lainnya. Adanya kebijakan
tersebut memberikan pengaruh terhadap aktivitas serta aspek lainnya, seperti sosial
dan ekonomi. Oleh karenanya, dilakukan penelitian dengan tujuan untuk
mengindentifikasi pengaruh penerapan Pembatasan Sosial terhadap aktivitas
masyarakat berdasarkan aspek sosial ekonomi. Penelitian ini menggunakan metode
studi kasus, mengambil wilayah studi di Kelurahan Kecapi, Kota Cirebon. Metode
analisis data menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif & deskriptif kualitatif.
Dari analisis yang dilakukan dapat terlihat bahwa penerapan pembatasan sosial
memberikan pengaruh terhadap aktivitas masyarakat, terutama aktivitas masyarakat
yang dilihat dari aspek sosial dan eko nomi.