Sebagai sebuah organisasi terdesentralisasi yang keputusan tata kelolanya diatur
secara demokratis oleh para anggota di dalamnya, Decentralized Autonomous
Organization (DAO), sama seperti perusahaan/organisasi tradisional,
membutuhkan sebuah sistem untuk mengelola keuangan yang dimilikinya.
Dalam hal ini, sistem yang diajukan berupa sebuah wallet untuk mengelola aset
yang dimiliki DAO. Wallet perlu dirancang sedemikian rupa sehingga sebelum
sebuah transaksi dapat dieksekusi, transaksi tersebut perlu disetujui oleh
mayoritas komite di dalam DAO. Selain itu, sistem perlu menjamin
transparansi/keterbukaan dan integritas dari setiap transaksi agar sistem dapat
memitigasi potensi kecurangan/kejahatan yang berisiko terjadi. Oleh karena itu,
pada tugas akhir ini, dirancang dan diimplementasi sebuah sistem multisignature
wallet berbasis blockchain yang memungkinkan sebuah transaksi ditandatangani
oleh para komite DAO. Dengan menggunakan teknologi blockchain, sistem
menjamin tidak ada satu pun pihak yang dapat mengubah/memanipulasi data
transaksi. Teknologi blockchain yang dipilih untuk mengembangkan sistem
multisignature wallet adalah Ethereum sebagai sebuah public blockchain yang
menyimpan data transaksi. Sistem multisignature wallet mampu memenuhi
kebutuhan-kebutuhan fungsional yang didefinisikan, yaitu mendaftarkan
multisignature wallet, membuka multisignature wallet, melihat saldo, mengirim
cryptocurrency, menerima cryptocurrency, melihat daftar transaksi, serta
melihat dan mengubah owners dan minimum konfirmasi/persetujuan transaksi.
Sistem multisignature wallet juga mampu memenuhi kebutuhan-kebutuhan
nonfungsional, yaitu aspek availability dan integrity. Secara umum, sistem
multisignature wallet memenuhi standar pengujian fungsional, nonfungsional,
maupun kasus-kasus transaksi yang mungkin terjadi.