digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Augmented Reality (AR) merupakan teknologi yang menyisipkan objek virtual ke dalam lingkungan nyata melalui media kamera. Semakin berkembangnya teknologi AR menjadikannya penyelesaian masalah dalam berbagai bidang. Dalam mengimplementasikan AR terdapat beberapa metode, salah satunya yaitu markerbased tracking. Secara umum, proses deteksi terjadi pada database lokal. Permasalahan seperti beban proses dan memori penyimpanan dapat terjadi ketika pengembang membuat aplikasi yang melibatkan marker dan asset dalam jumlah yang besar. Vuforia sebagai salah satu AR Software Development Kit (SDK) menyediakan 2 metode untuk penyimpanan data, yaitu device database dan cloud database. Pemanfaatan system cloud dapat mengurangi beban proses dan memori penyimpanan karena dapat memproses secara online dengan cloud. Pada penelitian ini akan dirancang dan dievaluasi sejauhmana kemampuan dari aplikasi AR yang menggunakan sistem cloud. Aplikasi QAR yang berbasis Android dirancang menggunakan Vuforia sebagai SDK dengan menerapkan system cloud yaitu cloud storage dan cloud recognition. Pengguna dapat melakukan download surah dan pemindaian marker secara online kemudian menampilkan objek 3D berupa ilustrasi sejarah yang terkandung dalam surah di dalam Al-Qur’an Juz 30. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Multimedia Development Life Cycle (MDLC) yang terdiri dari tahapan Concept, Design, Material Collecting, Assembly, Testing, dan Distribution. Hasil dari perancangan ini yaitu aplikasi dengan menggunakan sistem cloud lebih unggul dalam ukuran aplikasi dan kecepatan pendeteksian dapat mengimbangi aplikasi dengan pendeteksian lokal. Adapun berdasarkan hasil pengujian ukuran aplikasi terdapat pengurangan yang cukup signifikan dan hasil pengujian usability testing dengan metode evaluasi heuristik mendapatkan persentase rata-rata penilaian sebesar 86,35%. Dari hasil usability testing yang diperoleh, dapat disimpulkan bahwa aplikasi ini memiliki tingkat usability yang sangat baik dan dapat diimplementasikan sebagai media pembelajaran sejarah.