digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Desi Lesmana
PUBLIC Alice Diniarti

COVER Desi Lesmana
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 1 Desi Lesmana
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 2 Desi Lesmana
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 3 Desi Lesmana
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 4 Desi Lesmana
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 5 Desi Lesmana
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

PUSTAKA Desi Lesmana
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

Lulur merupakan produk perawatan kulit berbentuk krim yang digunakan untuk membersihkan kulit sekaligus menjaga kesehatan kulit dengan mengangkat sel-sel kulit mati yang menempel pada permukaan kulit yang menjadikan kulit terlihat hitam, kering dan kusam. Salah satu komponen utama penyusun krim lulur adalah antioksidan dimana antioksidan itu berfungsi untuk menghambat kerusakan pada krim dan melawan radikal bebas pada kulit yang dapat menyebabkan kulit kusam dan rusaknya sel kulit. Kulit jeruk mandarin kaya akan flavonoid, flavones dan vitamin C yang merupakan sumber antioksidan alami. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti pengaruh ekstrak kulit jeruk mandarin terhadap produk lulur melalui uji aktivitas antioksidan dengan metode DPPH, uji pH dan uji organoleptik dengan menggunakan variasi ekstrak kulit jeruk mandarin 2.5%, 5% dan 7.5%. Semakin tinggi ekstrak yang ditambahkan maka semakin tinggi pula nilai aktivitas antioksidannya, namun karena ekstrak bersifat asam maka penambahan harus diperhatikan agar tetap berada pada rentang pH yang aman bagi kulit.