digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Ibrahim Asysyafi'i Fauzi
PUBLIC Alice Diniarti

COVER Ibrahim Asysyafi'i Fauzi
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 1 Ibrahim Asysyafi'i Fauzi
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 2 Ibrahim Asysyafi'i Fauzi
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 3 Ibrahim Asysyafi'i Fauzi
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 4 Ibrahim Asysyafi'i Fauzi
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 5 Ibrahim Asysyafi'i Fauzi
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

PUSTAKA Ibrahim Asysyafi'i Fauzi
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

Sinar UV yang dipancarkan oleh matahari dapat memberi dampak medis pada kulit. Dengan begitu, tabir surya dibuat untuk meminimalkan kontak sinar UV dengan kulit. Tabir surya terbagi berdasarkan senyawa aktif di dalamnya menjadi tabir surya fisik dan kimia. Tabir surya kimia dikenal dapat menyebabkan alergi dan kesensitifan kulit sehingga tabir surya fisik dijadikan alternatif. Penggunaan ZnO sebagai bahan aktif tabir surya fisik memiliki rentang proteksi terhadap sinar UVA dan UVB. Sifat optik dari ZnO dipengaruhi oleh karakteristik fisiknya. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk menentukan pengaruh karakteristik dari partikel ZnO terhadap kinerja tabir surya fisik. Tabir surya yang diproduksi divariasikan jenis serbuk ZnO yang digunakan dan juga ada atau tidaknya SiO2 sebagai booster SPF. SUNZnO-SA (ZnO dengan pelapis stearic acid) dan ZnO Pharmaceutical Grade memiliki ukuran partikel masing-masing 114,3 ± 42,4 nm dan 328,4 ± 162,17 nm dengan morfologi plates sedangkan Zano 10 Plus (ZnO dengan pelapis octyltriethoxysilane) yang memiliki morfologi rods berukuran 73,8 ± 33,6 nm. Ketiga jenis ZnO berstruktur kristal wurtzite dengan Zano 10 Plus berukuran grain 38,36 ± 4,82 nm, SUNZnO-SA berukuran grain 26,04 ± 4,22 nm dan ZnO Pharmaceutical Grade 67,83 ± 14,77 nm. Emulsi tabir surya water-in-oil tanpa penambahan booster SiO2 untuk variasi SUNZnO-SA menghasilkan SPF bernilai 54,18, Zano 10 Plus bernilai 60,15, dan ZnO Pharmaceutical Grade bernilai 34,02. SPF emulsi tabir surya water-in-oil dengan penambahan booster SiO2 untuk variasi SUNZnO-SA bernilai 49,29, Zano 10 Plus bernilai 52,46, dan ZnO Pharmaceutical Grade bernilai 42,12. Uji stabilitas emulsi selama 1 bulan menunjukkan bahwa hanya emulsi tanpa penambahan booster SiO2 untuk SUNZnO-SA dan Zano 10 Plus tetap stabil. Tabir surya pada tempuhan dengan Zano 10 Plus tanpa penambahan SiO2 merupakan varian terbaik karena memiliki nilai SPF tertinggi