digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Agus Hananto
PUBLIC Irwan Sofiyan

COVER Agus Hananto
PUBLIC Irwan Sofiyan

BAB 1 Agus Hananto
PUBLIC Irwan Sofiyan

BAB 2 Agus Hananto
PUBLIC Irwan Sofiyan

BAB 3 Agus Hananto
PUBLIC Irwan Sofiyan

BAB 4 Agus Hananto
PUBLIC Irwan Sofiyan

BAB 5 Agus Hananto
PUBLIC Irwan Sofiyan

PUSTAKA Agus Hananto
PUBLIC Irwan Sofiyan

Teknologi 4.0 pada industri tekstil khususnya pemintalan benang (spinning) belum diimplementasikan secara luas khususnya pada proses pengontrolan dan pengendalian produksi yang masih dilakukan secara konvensional. Salah satu upaya untuk mengimplementasikan teknologi 4.0 pada industri tekstil yaitu monitoring capaian produksi serta kondisi operasi mesin. Pimpinan perusahaan pada umumnya memonitor capaian produksi secara tidak langsung melalui report produksi harian yang dicatat oleh operator pada akhir shift. Selain itu, belum tersedia media informasi yang dapat membantu mengolah data produksi menjadi data visual (infografis) yang mudah diakses dan dianalisa setiap saat oleh pimpinan. Penelitian ini berfokus untuk merancang dan membuat prototype sistem monitoring produksi, yang memberikan layanan informasi berupa data pemantauan jumlah produksi dan kondisi/status operasi mesin, yang ditampilkan dalam bentuk grafis (dashboard) secara realtime serta dapat di akses melalui jaringan localhost menggunakan web browser PC komputer maupun smartphone. Prototype sistem monitoring produksi pemintalan benang dirancang atas dua bagian utama yaitu (1) perangkat modul pemantau yang tediri dari; modul pengolah data, sensor pencatat data produksi serta kondisi/status mesin, serta wireless connection menggunakan protocol MQTT, dan (2) web sistem monitoring yang dikembangkan menggunakan framework django. Percobaan dilakukan secara langsung di industri pemintalan benang (spinning). Hasil percobaan menunjukkan bahwa sistem monitoring produksi pemintalan benang telah berjalan dengan baik. Dengan sistem ini, informasi data produksi serta kondisi/status operasi tiap mesin dapat dipantau secara realtime, data hasil pemantauan disimpan kedalam basis data, diolah, serta ditampilkan dalam bentuk grafis (dashboard) serta mudah diakses melalui jaringan localhost menggunakan web browser PC komputer maupun smartphone secara realtime.