




Microfluidics adalah ilmu yang mempelajari tentang proses manipulasi fluida pada
sistem berskala mikro. Ilmu ini memiliki potensi yang tinggi, terutama dalam
bidang-bidang yang banyak bergantung pada analisis fluida seperti biologi, kimia,
farmasi, dan biomedis. Keuntungan yang dimiliki microfluidics antara lain:
penghematan reagen dan sampel, biaya analisis yang lebih rendah, waktu
pemrosesan yang singkat, portabilitas, dan sensitivitas yang tinggi. Namun,
microfluidics belum diadaptasi secara maksimal pada bidang-bidang yang
disebutkan di atas. Kendala yang muncul antara lain berpusat pada waktu fabrikasi
yang lama dan biaya material serta peralatan yang tinggi. Untuk itu, dalam
penelitian ini, dilakukan eksperimen terhadap metode fabrikasi microfluidic
platform yang umum digunakan, yaitu soft lithography. Soft lithography adalah
teknik fabrikasi yang mengombinasikan photolithography dengan replica molding
untuk mencetak kanal fluida pada permukaan elastomer atau polimer organik.
Dalam penelitian ini, dilakukan beberapa modifikasi terhadap teknik soft
lithography antara lain dengan mengubah material, peralatan, serta metode
fabrikasi. Tujuan dilakukannya modifikasi tersebut adalah untuk menyederhanakan
proses, menghemat biaya serta mempersingkat waktu fabrikasi agar ke depannya,
fabrikasi microfluidic platform dapat dijangkau oleh pihak-pihak yang
membutuhkan tanpa memerlukan keahlian atau peralatan tertentu. Dari hasil
penelitian ini, ditemukan bahwa kombinasi polyimide sheet dan photoresist
komersial, dalam bentuk dry film photoresist dan photosensitive ink, dapat
menghasilkan mold microfluidic platform dengan durabilitas yang tinggi, yaitu
dapat menahan proses curing dan release dari PDMS tanpa mengalami kerusakan,
seperti pecah atau terlepas dari substrat. Hal ini membuka peluang untuk
penggunaan berulang kali sehingga meningkatkan efisiensi mold. Selain itu, proses
replica molding yang dilakukan dengan menggunakan polydimethylsiloxane juga
menghasilkan kanal mikrofluidik yang fungsional. Meskipun begitu, masih
dibutuhkan penyesuaian-penyesuaian untuk memaksimalkan resolusi dari mold
yang dihasilkan. Namun, hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa material dan
peralatan yang digunakan dapat menghasilkan suatu platform mikrofluidik yang
fungsional dalam waktu yang sangat singkat dan biaya yang sangat murah.