
2020 MSM Citra Septi Brilliane 29018004.pdf
]
PUBLIC Open In Flip Book Wiwik Istiyarini Ringkasan
Ekonomi berbagi telah berkembang pesat dan diterapkan di berbagai industri, seperti akomodasi,
berbagi tumpangan, ruang kerja, dll. Selain manfaat yang ditawarkan, ekonomi berbagi juga
menimbulkan ketegangan dan gangguan di masyarakat karena perubahan dan kesulitan yang
ditimbulkan saat diintegrasikan ke dalam kerangka regulasi. Penelitian ini bertujuan untuk
menyelidiki ekonomi berbagi, khususnya dalam bisnis berbagi tumpangan dengan menggunakan
prinsip service-dominant logic dan perspektif ekosistem servis untuk mengungkap bagaimana
value co-creation dan value co-destruction terjadi di berbagai tingkat sistem (mikro, meso dan
makro) . Metodologi kualitatif menggunakan studi kasus dilakukan dengan menggunakan
abductive reasoning untuk menginterpretasikan data dari 61 wawancara semi terstruktur, yang
dilakukan dari berbagai pemangku kepentingan yang terlibat di Gojek, platform berbagi
tumpangan terbesar di Indonesia. Data sekunder dari makalah akademis, artikel berita, dan blog
juga dikumpulkan untuk memperkaya temuan penelitian.
Penelitian ini mengusulkan model konseptual yang menunjukkan empat aspek, yaitu pemangku
kepentingan yang terlibat, integrasi sumber daya dan interaksi antara pemangku kepentingan
yang dapat mengarah pada value co-creation dan co-destruction, dampak yang diperoleh, dan
intervensi manajerial untuk menghindari gangguan dan meningkatkan value co-creation. Hasil
penelitian menunjukkan adanya delapan pemangku kepentingan yang terlibat dan terbagi menjadi
pemangku kepentingan utama dan pemangku kepentingan eksternal. Interaksi pemangku
kepentingan utama dapat terjadi selama dan di luar pemberian layanan, sementara pemangku
kepentingan eksternal dapat mendukung atau menghalangi kegiatan pemangku kepentingan
utama. Dari interaksi dan integrasi sumber daya mereka, value co-creation dan value codestruction
dapat diidentifikasi di setiap tingkat, yang saling berhubungan satu sama lain.
Dampak positif dan negatif juga diidentifikasi di setiap tingkat analisis yang mewakili implikasi
individu, organisasi, dan struktural dari ekonomi berbagi. Terakhir, penelitian ini mengusulkan
intervensi manajerial untuk setiap level dengan tujuan dan strategi yang berbeda untuk
mendorong value co-creation dan mencegah value co-destruction.
Kata kunci: ekonomi berbagi, value co-creation, value co-destruction, ekosistem servis