digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Kulit buah naga merah telah diketahui memiliki kandungan zat warna yang tinggi sehingga dapat dijadikan kadidat pewarna alam. Namun, ditemukan bahwa warna pada kulit buah naga merah cenderung tidak stabil oleh keberadaan ion-ion logam. Penelitian ini bertujuan mengkaji pengaruh ion logam yaitu ion tembaga(II), mangan(II), kobal(II), nikel(II), kadmium(II), alumunium(III), magnesium(II), kalsium(II), besi(II) dan timbal(II) terhadap profil puncak absorbansi zat warna merah dari kulit buah naga merah. Kulit buah naga diekstraksi oleh berbagai pelarut seperti etanol, air, gliserol, HCl 1M, dan NaOH 1M. Selanjutnya dilihat dari profil spektrum pada spektrofotometer UVsinar tampak dengan komposisi pelarut etanol-air dan gliserol-air (4:0, 7:1, 3:1, 5:3, 1:1, 3:5, 1:7 dan 0:4). Komposisi pelarut etanol-air (1:1) direaksikan dengan ion-ion logam untuk melihat profil absorptivitas hasil reaksi dengan perbandingan tinggi puncak, dan pergeseran panjang gelombang puncak. Pada pelarut etanol, air dan gliserol cenderung menghasilkan puncak absorbansi di 530 nm dan menunjukkan warna merah rosa dan merah. Hasil spektrum menunjukkan, pada komposisi etanolair (1:1) menghasilkan nilai absorbansi tertinggi sebesar 2,41. Sedangkan pada komposisi gliserol-air (7:1) menghasilkan nilai absorbansi tertinggi sebesar 1,58. Ada tiga ion logam yang berpengaruh terhadap pergeseran puncak spektrum UV-sinar tampak ke kiri pada zat warna sampel buah naga merah yaitu ion tembaga(II) 42 ± 2 nm, ion timbal(II) 41 ± 2 nm dan ion besi(II) 5 ± 2 nm. Sedangkan yang menggeser puncak absorbansi ke arah kanan ada lima ion yaitu ion kobal(II) 8 ± 2 nm, ion mangan(II) 6 ± 2 nm, ion kadmium(II) 6 ± 2 nm, ion nikel(II) 4 ± 2 nm dan ion kalsium(II) 3 ± 2 nm. Dari berbagai logam tersebut, yang menaikkan intensitas absorbansi hanya sampel yang ditambahkan ion magnesium(II) sebesar 57 ± 6 % dan ion besi(II) 55 ± 2 %. Sampel yang ditambahkan logam lainnya selain ion magnesium(II) dan ion besi(II), menurunkan intensitas absorbansi spektrum UVsinar tampak, terutama sampel yang direaksikan dengan ion timbal(II) dan ion mangan(II) sebanyak 1.111 ± 2 %.