Perpustakaan Digital ITB

Indonesia merupakan salah satu produsen dan eksportir batubara terbesar di dunia. Dengan kebutuhan global akan batubara sebagai salah satu sumber energi, Indonesia menargetkan untuk meningkatkan produksi batu bara. Oleh karena itu, dibutuhkan infrastruktur untuk distribusi batu bara. Infrastruktur untuk distribusi batu bara secara masif adalah dermaga batu bara. Salah satu perusahaan batu bara di Indonesia adalah PT Indexim Coalindo, yang berlokasi di Kaliorang, Kalimantan Timur berencana untuk mengembangkan fasilitas dermaga untuk meningkatkan distribusi batu bara. Pada Tugas Akhir mengenai Perancangan Struktur Dermaga Batu Bara New BLC Di Kaliorang, Kutai Timur, Kalimantan Timur, akan dibahas mengenai desain struktur dermaga yang meliputi loading platform, breasting dolphin, dan mooring dolphin berdasarkan kriteria desain yang digunakan sebagai syarat perancangan struktur dengan mempertimbangkan kondisi eksisting pada lokasi studi. Tugas Akhir ini mencakup penentuan dimensi struktur loading platform, breasting dolphin, dan mooring dolphin, pemodelan struktur, desain penulangan struktur, perhitungan daya dukung tanah, dan perhitungan biaya material struktur yang meliputi beton, baja, dan tiang pancang. Pemodelan struktur dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak SAP2000 untuk mengetahui kehandalan struktur rencana terhadap beban-beban yang bekerja pada struktur. Hasil dari pemodelan ini berupa nilai UCR (Unity Check Ratio), defleksi tiang pancang dan balok, gaya dalam balok dan pelat, serta reaksi perletakan. Pemeriksaan nilai UCR dilakukan untuk mendapatkan struktur yang kuat dan optimal dengan rentang nilai 0,7 hingga 1,0. Pemeriksaan nilai defleksi dilakukan untuk melihat aspek kelayanan struktur dengan nilai yang dibawah batas izin. Hasil dari Tugas Akhir meliputi rancangan struktur loading platform, breasting dolphin, dan mooring dolphin yang meliputi dimensi struktur dan dimensi elemen strukturalnya, detail penulangan berdasarkan gaya dalam pada masing-masing elemen, kedalaman rencana pemancangan yang mampu menahan reaksi struktur, serta biaya material yang meliputi beton, baja, dan tiang pancang.