Perpustakaan Digital ITB

Wanita berhijab kini sering ditemui di Indonesia. Fenomena ini juga terlihat pada karyawati di Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Walaupun para karyawati wajib mengenakan seragam dinas, tetapi pemakaian kerudung hanya disebutkan agar menyesuaikan dengan seragamnya. Studi pendahuluan menunjukkan bahwa pemakaian kerudung tanpa acuan yang jelas menimbulkan kesan yang kurang profesional. Mengingat karyawan Pemda merupakan perwakilan dari Pemerintah yang sering berhubungan dengan publik, maka penting untuk menjaga kesan yang timbul dari tampilan pakaian dinas. Oleh karena itu dibutuhkan panduan cara berhijab yang baik dari segi estetika. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui alasan pemilihan kerudung dan membuat kriteria warna kerudung yang serasi dengan pakaian dinas warna khaki. Penelitian ini menggunakan kuesioner sebagai alat untuk mengumpulkan data dari sampel karyawati Pemprov Jabar. Data berupa preferensi warna, tekstur, jenis dan panjang kerudung, alasan yang mendasari pemilihan kerudung serta refleksi responden terhadap tampilan pakaian dinas mereka. Data kuesioner yang diperoleh kemudian ditabulasi dan dipaparkan secara deskriptif. Data warna kemudian diolah untuk mencari kombinasi warna yang serasi bagi pakaian dinas warna khaki menggunakan skema warna Prang, prinsip keserasian desain dan skala kesan warna Kobayashi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemilihan kerudung didasari oleh keinginan menjadi modis, tampil menarik dan faktor efisiensi. Rekomendasi kerudung adalah jenis segi empat, menutupi bahu atau dada serta tidak mengkilap. Warna yang direkomendasikan adalah warna-warna monokrom, analog, gradasi nuansa coklat, jingga dan merah serta warna biru keabuan untuk warna kontrasnya. Kerudung dengan warna cenderung gelap disarankan untuk karyawati level pimpinan sedangkan kerudung dengan warna cenderung cerah disarankan untuk karyawati level menengah ke bawah. Hasil penelitian dapat digunakan sebagai referensi bagi karyawati Pemda dalam memilih kerudung untuk pakaian dinasnya. Selain itu, hasil penelitian juga dapat menjadi referensi bagi produsen kerudung dengan target market karyawati Pemda.