2013 TA PP IRSAN VANAWANDY 1- COVER.pdf
PUBLIC Ena Sukmana 2013 TA PP IRSAN VANAWANDY 1- BAB 1.pdf
PUBLIC Ena Sukmana 2013 TA PP IRSAN VANAWANDY 1- BAB 2.pdf
PUBLIC Ena Sukmana 2013 TA PP IRSAN VANAWANDY 1- BAB 3.pdf
PUBLIC Ena Sukmana 2013 TA PP IRSAN VANAWANDY 1- BAB 4.pdf
PUBLIC Ena Sukmana 2013 TA PP IRSAN VANAWANDY 1- BAB 5.pdf
PUBLIC Ena Sukmana 2013 TA PP IRSAN VANAWANDY 1- PUSTAKA.pdf
PUBLIC Ena Sukmana
Bandung Timur merupakan wilayah padat pemukiman dan perindustrian. Kondisi air tanah di wilayah ini tidak layak untuk dikonsumsi karena kandungan Besi (Fe) yang terlalu tinggi. Selain permasalahan kualitas air, Bandung Timur memiliki permasalahan banjir di area Gedebage dan sekitarnya. Permasalahan ini disebabkan karena berkurangnya daerah resapan. Berkembangnya daerah Bandung Timur sebagai daerah perindustrian maupun pemukiman berdampak pada berkurangnya daerah resapan sehingga limpasan permukaan meningkat. Tujuan studi ini adalah melakukan simulasi rainwater harvesting untuk mengetahui efektivitasnya dalam upaya mereduksi limpasan pemukaan di daerah ini. Dengan menggunakan model HEC-HMS, dilakukan perhitungan untuk mengetahui total limpasan yang dapat direduksi dengan menerapkan reservoar sebagai metode rainwater harvesting. Metode Cumulative Distribution Function digunakan untuk membuat skenario kondisi ekstrem basah dalam simulasi HEC-HMS. Dalam simulasi dilakukan 3 skenario kondisi ekstrem basah dan kapasitas reservoar yang berbeda-beda. Berdasarkan perhitungan pada studi ini, reservoar dapat mereduksi limpasan hingga 26% pada tahun 2010. Kesimpulan dari studi ini adalah metode rainwater harvesting memiliki potensi yang cukup tinggi dalam upaya mereduksi limpasan permukaan di wilayah Bandung Timur.