Sejak penemuannya oleh Ijima pada tahun 1991, karbon nanotube (CNT) telah menjadi objek riset yang sangat menarik. Properti elektronik dan magnetik CNT bergantung pada diameter dan kiratitasnya. Karena eksibiitasnya tersebut CNT diharapkan menjadi material yang baik bagi pengembangan material spintronik. Properti elektronik dari CNT telah banyak diteliti, lain halnya dengan properti magnetiknya, khususnya properti magnetik dari CNT(10,0).
Pada tesis ini dibahas hasil studi properti elektrik dan magnetik dari SWCNT(10,0) menggunakan density functional theory (DFT) dan generalized gradient approximation (GGA)dengan menggunakan perangkat lunak PHASE. Berbagai pengotor diberikan pada CNT(10, 0): atom bismut, galium dan arsen sebagai atom basis semikonduktor juga gabungan dari galium nitrogen arsen dengan berbagai variasi struktur.
Hasil perhitungan menunjukan momen magnetik yang ditemukan pada struktur CNT(10,0) berpengotor bergantung dari pengotor tersebut. Perubahan properti elektronik juga ditemukan karena adanya ketidakmurnian pada CNT(10,0) tersebut. Pengotor bismut mengakibatkan band gap CNT(10,0)
menyempit. Walaupun demikian, properti magnetik dari CNT(10,0) berpengotor tetap menjadi fokus studi kami. Diskusi mengenai kerapatan keadaan dan kerapatan spin juga didiskusikan pada laporan penelitian ini.
magnetik