digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Asupan natrium yang berlebih dapat meningkatkan risiko kesehatan, terutama hipertensi, penyakit jantung, dan stroke. Di berbagai negara, asupan natrium secara umum telah melebihi batas rekomendasi dari World Health Organization (WHO). Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan data asupan natrium harian pada mahasiswa di Kota Bandung dibandingkan terhadap Angka Kecukupan Gizi (AKG) sesuai kelompok usia dan jenis kelamin serta batas asupan harian natrium menurut WHO. Pada penelitian ini, 436 responden mahasiswa dari 23 perguruan tinggi di Kota Bandung ikut berperan. Pengumpulan data dilakukan menggunakan metode food recall 24 jam yang disampaikan secara online. Konversi asupan makanan menjadi satuan gram dilakukan menggunakan acuan literatur. Kuantifikasi natrium dalam sampel mengacu pada Tabel Komposisi Pangan Indonesia (TKPI) dan website Fat Secret. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata 62,4% responden mengalami kelebihan asupan natrium. Hal ini menunjukkan bahwa mayoritas responden belum memiliki pola asupan natrium yang sesuai AKG sehingga perlu dipertimbangkan upaya korektif, misalnya reformulasi produk pangan tinggi natrium, pemberian edukasi, serta rekomendasi perbaikan pola makan sebagai upaya mitigasi risiko kesehatan akibat asupan natrium berlebih.