Penelitian ini meneliti kondisi lingkungan habitat ikan Jurung di Batangtoru, Sumatera Utara, yang umumnya memiliki arus sedang hingga deras, substrat berbatu, air jernih, dan vegetasi riparian yang lebat. Kualitas air, khususnya pH (6,02-7,01) dan oksigen terlarut (5,97-7,42 mgl), berada dalam kondisi baik dan mendukung kehidupan ikan Jurung. Analisis morfologi terhadap 57 spesimen menunjukkan variasi warna tubuh dan posisi mulut, yang dipengaruhi oleh lingkungan dan faktor lainnya. Analisis morfometrik dan meristik menemukan beberapa outlier, tetapi secara keseluruhan menunjukkan homogenitas, dengan variasi yang mungkin disebabkan oleh plastisitas fenotipik. Analisis DNA barcoding pada satu sampel mengidentifikasi ikan Jurung sebagai *Neolissochilus sumatranus*, dengan kemiripan genetik yang tinggi dengan spesies *Neolissochilus* lainnya. Analisis histomorfologi usus menunjukkan perkembangan vili usus yang bertahap seiring bertambahnya usia dan ukuran ikan, yang mencerminkan adaptasi terhadap jenis pakan yang berbeda.