Bab ini membahas interpretasi makna estetik ornamen Keraton Sumenep melalui pendekatan konseptual, formalistik, dan simbolik. Kajian ini diawali dengan meninjau penelitian terdahulu tentang ornamen Keraton Sumenep, yang mengungkap pengaruh budaya asing seperti Cina, Belanda, dan Jawa. Selanjutnya, bab ini membahas teori kebudayaan, kosmologi Madura, estetika Barat dan Timur, serta konsep ornamen sebagai dasar analisis formalistik terhadap bentuk visual ornamen. Pendekatan simbolik digunakan untuk menyoroti keterkaitan antara estetika dan nilai-nilai sosiokultural dalam ornamen, sementara hermeneutika dan semiotika digunakan untuk menafsirkan makna berdasarkan bukti visual dan nilai budaya masyarakat. Kombinasi pendekatan ini bertujuan untuk membongkar lapisan-lapisan makna dalam ornamen, menjadikannya kajian yang komprehensif tentang warisan budaya.