Penelitian ini menyelidiki penerapan prinsip ekonomi sirkular (ES) dalam rantai pasok layanan kesehatan, dengan tujuan mengembangkan strategi untuk mengurangi emisi karbon, menghilangkan limbah, dan meningkatkan sirkularitas material. Penelitian ini menggunakan studi kasus dengan metodologi campuran yang menggabungkan *Analytic Hierarchy Process (AHP)*, logika *fuzzy*, dan *Bayesian network* untuk menganalisis tantangan dan peluang dalam penerapan ES di rantai pasok layanan kesehatan yang kompleks. Penelitian ini mengidentifikasi dan memprioritaskan hambatan, mengembangkan kerangka kerja strategis, mengintegrasikan manajemen risiko, memprioritaskan indikator kinerja utama (IKP), dan menyusun kerangka kerja pengembangan produk sirkular. Hasil penelitian memberikan wawasan praktis dan strategis bagi organisasi layanan kesehatan, pembuat kebijakan, dan pemangku kepentingan di negara maju dan berkembang untuk mengadopsi praktik rantai pasok yang lebih berkelanjutan dan tangguh. Penelitian ini menyoroti pentingnya kolaborasi, kebijakan yang mendukung, dan formalisasi sektor daur ulang informal untuk mencapai sistem layanan kesehatan yang lebih sirkular dan efisien.