Tesis Fathiya Mufidah (2023) dari ITB mengidentifikasi keberadaan mikroplastik dalam air limpasan permukaan jalan dan menguji penyisihannya dengan bioretensi. Penelitian menemukan bahwa air limpasan jalan mengandung mikroplastik dengan konsentrasi bervariasi, didominasi ukuran kecil (25-125 µm) dan berbentuk fragmen berwarna hitam, diduga kuat berasal dari kikisan ban. Eksperimen bioretensi menunjukkan efisiensi penyisihan 92,4-99,3%, lebih efektif untuk partikel besar (126-4750 µm). Meskipun variasi vegetasi (vetivera sp., hibiscus sp., kontrol) dan debit tidak signifikan secara statistik terhadap efisiensi penyisihan, media filter tetap menjadi faktor utama. Konstanta penyisihan orde satu menunjukkan laju penyisihan tertinggi pada bioretensi dengan vetivera sp., menggambarkan mekanisme penyisihan fisik melalui filtrasi dan retensi dalam media bioretensi.