Rudi Prasetio melakukan penelitian untuk mengoptimalkan jadwal pembersihan dan inspeksi tangki timbun di PT Pertamina Patra Niaga wilayah Jawa Bagian Tengah, dengan mengintegrasikan predictive maintenance dan pengambilan keputusan operasional. Penelitian ini menggunakan pemodelan prediktif dengan RapidMiner untuk mengklasifikasikan kondisi tangki berdasarkan data teknis, mencapai akurasi 94%. Selain itu, digunakan Analytical Hierarchy Process (AHP) untuk mengevaluasi kriteria operasional dengan melibatkan tujuh terminal manager regional. Hasil AHP menunjukkan kondisi teknis tangki dan keterlambatan pembersihan menjadi faktor paling berpengaruh dalam pengambilan keputusan. Studi ini mengusulkan model keputusan yang terstruktur, proaktif, dan berbasis risiko dengan mengintegrasikan AHP dan simulasi predictive maintenance, yang bertujuan untuk meningkatkan keandalan, meminimalkan gangguan operasional, dan mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya.